Skripsi
The Association Between Socioeconomic and Environmental Factors on Cognitive Function in Indonesia
Penelitian ini menganalisis pengaruh faktor sosial-ekonomi (pendapatan, pendidikan, partisipasi sosial) dan lingkungan (kualitas udara, kebisingan, akses fasilitas) terhadap fungsi kognitif di Indonesia dengan menggunakan data dari Indonesia Family Life Survey (IFLS) gelombang 4 (2007–2008) dan gelombang 5 (2014–2015). Analisis dilakukan menggunakan pendekatan fixed effects untuk mengontrol variabel-variabel yang tidak terobservasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti pendapatan, tingkat pendidikan, partisipasi sosial, dan status kesehatan memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap fungsi kognitif. Sebaliknya, ukuran rumah tangga yang besar berkorelasi negatif dengan fungsi kognitif. Analisis lebih mendalam mengungkap perbedaan dampak antara wilayah perkotaan dan perdesaan. Di perkotaan, faktor sosial-ekonomi seperti pendidikan dan pendapatan memainkan peran lebih dominan, sementara di perdesaan, faktor lingkungan seperti kualitas udara dan akses terhadap fasilitas kesehatan lebih berpengaruh terhadap fungsi kognitif.
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
S 15487 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok: Program Studi Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2025 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | IFLS Cognitive function Socio-economic determinants Environmental determinants |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | NONE |
Deskripsi Fisik | xiii, 80 p. : il. ; 30 cm. |
Info Detail Spesifik | Skripsi |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |