Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
UNIVERSITAS INDONESIA
ANALISIS EMAS, DOLAR AS, DAN
BITCOIN SEBAGAI ASET SAFE
HAVEN TERHADAP PASAR SAHAM
DI INDONESIA PADA PERIODE
PANDEMI COVI...
SKRIPSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
2025
Request Access

Skripsi

Analisis Emas, Dolar AS, dan Bitcoin sebagai Aset Safe Haven terhadap Pasar Saham di Indonesia pada Periode Pandemi COVID-19 dan Konflik Rusia-Ukraina

An Analysis of Gold, the US Dollar, and Bitcoin as Safe Haven Assets for the Indonesian Stock Market during the COVID-19 Pandemic and Russia-Ukraine Conflict

Farah Bahirotun Nuha - ; Eko Rizkianto (Penguji) - ; Donny Abdul Chalid (Penguji) - ; M. Herman Sulistiyo (Pembimbing/Promotor) - ;

Ketidakpastian ekonomi global yang disebabkan oleh pandemi COVID-19 dan konflik geopolitik Rusia-Ukraina telah mendorong investor untuk mencari aset yang dapat memberikan perlindungan saat tekanan pasar meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis indikasi safe haven emas, dolar AS, dan Bitcoin terhadap pasar saham Indonesia selama kedua periode krisis tersebut. Penelitian ini menggunakan analisis time series yang dimulai dari 1 Januari 2015 hingga 31 Desember 2024. Data yang digunakan berupa return harian dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), XAU/USD, USD/IDR, dan BTC/USD. Model GJR-GARCH digunakan untuk menangkap efek asimetris volatilitas yang kerap muncul saat pasar mengalami tekanan dan mengevaluasi pengaruh return pasar saham terhadap aset selama periode krisis melalui interaksi dengan variabel dummy pandemi dan konflik geopolitik. Sebelum dilakukan estimasi, data diuji terlebih dahulu melalui analisis statistik deskriptif, uji stasioneritas (ADF dan PP), autokorelasi (Ljung-Box), serta uji efek ARCH. Hasil empiris menunjukkan bahwa emas menunjukkan indikasi sebagai weak hedge terhadap pasar saham Indonesia secara rata-rata, tetapi tidak berfungsi sebagai safe haven baik selama pandemi COVID-19 maupun konflik Rusia-Ukraina. Dolar AS menunjukkan indikasi strong hedge secara rata-rata dan strong safe haven terhadap pasar saham Indonesia selama konflik Rusia-Ukraina. Sementara itu, Bitcoin tidak menunjukkan indikasinya sebagai aset hedge maupun safe haven dalam kedua periode krisis. Hasil ini menegaskan bahwa efektivitas aset safe haven bersifat kontekstual dan dipengaruhi oleh jenis krisis. Penelitian ini memberikan kontribusi empiris dalam literatur aset safe haven di pasar Indonesia serta menjadi acuan bagi investor dalam merancang strategi diversifikasi berbasis empiris di tengah ketidakpastian pasar.


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
S 15515PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Program Studi Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2025
Edisi-
SubjekSafe Haven
Covid-19
Russia-Ukraine conflict
GJR-GARCH
ISBN/ISSN-
KlasifikasiNONE
Deskripsi Fisikx, 87 p. : il. ; 30 cm.
Info Detail SpesifikSkripsi
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?