Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
UNIVERSITAS INDONESIA
THE ROLE OF SELF-INFLUENCER
CONGRUENCE, PARASOCIAL
IDENTIFICATION, AND
PERCEIVED SELF-SERVING
MOTIVES IN
SHAPING CONSU...
SKRIPSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
2025
Request Access

Skripsi

The Role of Self-Influencer Congruence, Parasocial Identification, and Perceived Self-serving Motives in Shaping Consumer Trust in Skincare Brands

Peran Kongruensi Self-Influencer, Identifikasi Parasosial, dan Motif-motif Persepsi Untuk Memenuhi Sendiri Dalam Membentuk Kepercayaan Konsumen Terhadap Merek Perawatan Kulit

Perscha Harish Maraya - ; Haryani Primanti (Pembimbing/Promotor) - ; Karto Adiwijaya (Penguji) - ; Elevita Yuliati (Penguji) - ;

Studi ini menganalisis bagaimana self–influencer congruence memengaruhi kepercayaan merek untuk produk dengan keterlibatan tinggi seperti perawatan kulit, yang sangat dipengaruhi oleh para pemimpin opini media sosial. Mengikuti model yang diajukan oleh Shan et al. (2020), penelitian ini mengkaji dampak langsung terhadap kepercayaan merek dan dampak tidak langsung melalui parasocial identification sambil menilai perceived self-serving motives sebagai faktor moderasi. Sebuah kuesioner daring yang dilakukan di Indonesia menghasilkan sampel sebanyak 300 tanggapan valid, yang dianalisis menggunakan SEM-PLS. Temuan utama mengungkapkan bahwa self–influencer congruence berdampak kuat dan positif terhadap parasocial identification dan kepercayaan merek. Selain itu, ditemukan bahwa parasocial identification memiliki pengaruh dalam meningkatkan kepercayaan merek. Penelitian ini juga menemukan bahwa parasocial identification memediasi hubungan positif antara self–influencer congruence dan kepercayaan merek. Lebih lanjut, kami menemukan bahwa perceived self-serving motives tidak secara negatif memoderasi pengaruh parasocial identification terhadap kepercayaan merek, yang bertentangan dengan apa yang diharapkan. Penelitian ini menambah wacana pemasaran influencer dan hubungan parasosial seputar kepercayaan terutama dalam konteks produk dengan keterlibatan tinggi sambil memberikan wawasan kepada pemasar tentang cara memanfaatkan pendukung merek untuk menumbuhkan kepercayaan dan kredibilitas.


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
S 15724PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Program Studi Kelas Khusus International Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2025
Edisi-
SubjekBrand trust
Skincare
Influencer Marketing
Parasocial identification
ISBN/ISSN-
KlasifikasiNONE
Deskripsi Fisikxi, 96 p. : il. ; 30 cm.
Info Detail SpesifikSkripsi
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?