Tesis
The Effect of Implementation POJK No. 51/2017 to the Sustainability Reporting Disclosure in Indonesia Banking Sector and The Determinant Factors
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menginvestigasi dampak penerapan POJK No.51/POJK.03/2017 terhadap tingkat/level pengungkapan laporan keberlanjutan bank dengan membandingkan pengungkapan sebelum dan sesudah penerapan POJK No.51/POJK.03/2017, 2) menginvestigasi apakah tingkat/level pengungkapan laporan keberlanjutan: a) listed bank lebih tinggi dari non- listed bank, b) bank BUMN lebih tinggi daripada non BUMN, c) bank BUMD lebih tinggi daripada non BUMD dan d) semakin tinggi dengan meningkatnya praktik tata kelola. Teori yang dipergunakan untuk menjelaskan hubungan antara variabel independen dan dependen adalah: teori institusi, teori regulasi, teori kepatuhan dan teori keagenen. Sampel yang dipergunakan adalah sektor perbankan yang terdiri dari bank terbuka, bank non terbuka, bank BUMN, dan Bank BUMD dengan periode pengamatan tahun 2016 sampai 2022. Variabel dependen adalah skor pengungkapan laporan keberlanjutan yang diukur berdasarkan petunjuk teknis implementasi POJK No.51/POJK.03/2017 bagi bank. Hasil menunjukkan bahwa POJK No.51/POJK.03/2017 terbukti memberikan dampak positif pada tingkat pengungkapan laporan keberlanjutan. Pengungkapan laporan keberlanjutan pada bank terbuka tidak terbukti lebih tinggi dibanding bank non terbuka. Pengungkapan laporan keberlanjutan pada bank BUMN tidak terbukti lebih tinggi dibandingkan pada bank non BUMN. Pengungkapan laporan keberlanjutan pada bank BUMD tidak terbukti lebih tinggi dibanding bank non BUMD. Hal ini kemungkinan besar karena sebelum penerapan POJK No. 51/POJK.03/2017 bank terbuka, bank BUMN dan bank BUMD secara voluntary sudah melakukan pengungkapan yang lebih tinggi dibandingkan dengan bank non terbuka, non BUMN dan non BUMD. Tingkat tata kelola perbankan tidak terbukti berpengaruh terhadap kenaikan pengungkapan laporan keberlanjutan setelah berlakunya POJK No. 51/POJK.03/2017. Hal ini bisa jadi karena range skor hasil penilaian sendiri tata kelola adalah relatif rendah (range 3-5) atau bank dengan tata kelola cukup baik hingga sangat baik, yang berarti bank bersikap transparan akan pengungkapan laporan keberlanjutan tanpa adanya POJK No. 51/POJK.03/2017.
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 214/25 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok: Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2025 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | POJK NO. 51/POJK.03/2017 Sustainability Report Disclosure Score Dummy Mandatory Year Dummy Mandatory Year Governance Level Dummy Mandatory Year Dummy Listing Dummy Mandatory Year Dummy BUMN |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | NONE |
Deskripsi Fisik | xii, 100 p. : il. ; 30 cm. |
Info Detail Spesifik | Tesis |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |