Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
UNIVERSITAS INDONESIA
PERAN SISTEM E-PROCUREMENT
DALAM PENGARUH TATA KELOLA
PENGADAAN TERHADAP KORUPSI
DI SEKTOR PUBLIK INDONESIA
DISERTASI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
2024
Request Access

Disertasi

Peran Sistem E-Procurement dalam Pengaruh Tata Kelola Pengadaan terhadap Korupsi di Sektor Publik Indonesia

The Role of E-Procurement System in The Effect of Procurement Governance on Corruption in the Indonesian Public Sector

Imelda Suardi - ; Hilda Rossieta (Pembimbing/Promotor) - ; Dwi Martani (Penguji) - ; Nanda Ayu Wijayanti (Penguji) - ; Dyah Setyaningrum (Penguji) - ; Rr Trisacti Wahyuni (Penguji) - ; Akhmad Syakhroza (Penguji) - ; Vera Diyanty (CoPromotor) - ; Chaerul D. Djakman (CoPromotor) - ;

Penerapan tata kelola pengadaan untuk memerangi korupsi di sektor publik merupakan tantangan tersendiri. E-procurement di pengadaan barang dan jasa telah menjadi kewajiban di pemerintah Indonesia, tetapi implementasinya belum maksimal dan dapat memberikan peluang terjadinya korupsi yang disebabkan oleh tata kelola pengadaan yang lemah. Studi ini menguji bagaimana tata kelola yang didasarkan pada peraturan pemerintah dan rekomendasi global dapat mengurangi korupsi selama fase perencanaan, persiapan, dan implementasi pengadaan. Studi ini juga menguji pengaruh dan peran e-procurement dalam memperkuat pengaruh tata kelola pengadaan dalam mengurangi korupsi dari persepsi pengguna system. Studi ini menggunakan pendekatan mixed method dengan mendistribusikan kuesioner dan melakukan wawancara di kementerian, lembaga, pemerintah provinsi, dan penyedia barang jasa pemerintah. Studi ini mengumpulkan data primer dari 744 institusi dan melakukan analisa multikelompok terhadap pemerintah dan penyedia. Structural Equation Model (SEM Smartpls) digunakan untuk menguji hipotesis. Analisis kualitatif sekuensial dengan NVivo digunakan untuk mengonfirmasi dan mempertajam hasil analisa kuantitatif. Hasil penelitian membuktikan bahwa tata kelola pengadaan secara signifikan berdampak negatif terhadap korupsi pengadaan. Hasil tersebut menyiratkan bahwa prinsip efisiensi, kapasitas, persaingan, serta pemantauan dan pengendalian berkorelasi kuat dengan tata kelola pengadaan. Selain itu, tahap persiapan pengadaan lebih terkait dengan korupsi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa e-procurement secara langsung tidak signifikan dalam mengurangi korupsi tetapi dapat memperkuat pengaruh tata kelola terhadap korupsi. Studi ini memberikan bukti bahwa implementasi e-procurement harus lebih maksimal digunakan di seluruh proses pengadaan bersama dengan tata kelola untuk mengurangi korupsi di sektor public Indonesia.


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
D 624PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2024
Edisi-
SubjekCorruption
Public sector
Procurement
Governance
E-Procurement
ISBN/ISSN-
KlasifikasiNONE
Deskripsi Fisikxv, 242 p. : il. ; 30 cm.
Info Detail SpesifikDisertasi
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?