Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
UNIVERSITAS INDONESIA
PENGARUH RISIKO GEOPOLITIK
DAN IMPLIED VOLATILITY
MINYAK TERHADAP IMBAL HASIL
DAN VOLATILITAS INDEKS SAHAM
SYARIAH SEKTO...
SKRIPSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
2025
Request Access

Skripsi

Pengaruh Risiko Geopolitik dan Implied Volatility Minyak terhadap Imbal Hasil dan Volatilitas Indeks Saham Syariah Sektoral di Indonesia

The Impact of Geopolitical Risk and Oil Implied Volatility on the Returns and Volatility of Sectoral Islamic Stock Indices in Indonesia

Nisrina Putri Mufidah - ; Muhammad Budi Prasetyo (Pembimbing/Promotor) - ; Rizky Luxianto (Penguji) - ; Karina Wulandari (Penguji) - ;

Penelitian ini mengkaji pengaruh dua faktor risiko global, yaitu risiko geopolitik (GPR) dan implied volatility minyak (OVX) terhadap imbal hasil dan volatilitas indeks saham syariah sektoral di Indonesia. Dengan menggunakan data harian periode 2 Januari 2014 – 30 Desember 2024, penelitian ini mempertimbangkan berbagai kondisi pasar dan rezim volatilitas melalui pendekatan regresi kuantil. Variabel volatilitas diperoleh dari hasil pemodelan symmetric dan asymmetric GARCH untuk menangkap conditional volatility dari masing-masing saham syariah sektoral. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh OVX jauh lebih kuat dibandingkan GPR. OVX berdampak negatif terhadap imbal hasil saat pasar bearish dan positif saat pasar bullish, mencerminkan respons investor yang asimetris dan sejalan dengan kerangka Prospect Theory. Sebaliknya, pengaruh GPR lebih terbatas dan tidak konsisten antar sektor maupun kondisi pasar. Dalam aspek volatilitas, OVX kembali menunjukkan pengaruh yang dominan, sementara GPR hanya berperan signifikan di sektor dan kuantil tertentu. Secara sektoral, tidak ada satu pun sektor yang sepenuhnya tahan terhadap kedua jenis risiko. Sektor seperti Consumer Cyclicals (CYC) relatif lebih tahan terhadap GPR, namun tetap sensitif terhadap OVX, sedangkan sektor Basic Materials (BASIC) dan Properties & Real Estate (PROPERT) menunjukkan pola sebaliknya. Penelitian ini memberikan implikasi penting bagi akademisi, investor, dan pembuat kebijakan dalam merancang strategi diversifikasi dan mitigasi risiko sektoral di tengah gejolak global.


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
S 15827PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Program Studi Bisnis Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2025
Edisi-
SubjekQuantile regression
Geopolitical Risk
Oil Implied Volatility
Islamic Sectoral Stock Indices
ISBN/ISSN-
KlasifikasiNONE
Deskripsi Fisikxiii, 124 p. : il. ; 30 cm.
Info Detail SpesifikSkripsi
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?