Text
Analisis perbandingan kinerja portofolio optimal pada saham indeks LQ45 dengan model black-literman pada PT Mandiri sekuritas TBK dan PT bahana securities TBK (Periode Agustur 2009 - Juli 2014)
Perkembangan IHSG yang masih fluktuatif semenjak terjadinya krisis keuangan dan ekonomi pada tahun 2008 membuat para investor pun mulai memperhatikan instrumen investasi yang akan mereka pilih dan investasi yang akan memberikan keuntungan paling optimum. Oleh karena itu, investor perlu memperhatikan metode yang digunakan untuk memilih saham dan bagaimana membangun portofolio investasinya secara optimal untuk mengoptimalkan tingkat imbal hasil investasi dan mengurangi sekecil mungkin risiko yang dihadapi. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini berusaha untuk menggambarkan dan membandingkan kinerja portofolio pada saham indeks LQ45 dengan Model Black-Litterman Pada PT Mandiri Sekuritas Tbk dan PT Bahana Securities Tbk sebagai perusahaan sekuritas yang sangat aktif di Indonesia selama periode Agustus 2009 ? Juli 2014. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dan obyek penelitiannya adalah enam belas saham yang selama periode penelitian secara berturut-turut selalu masuk ke dalam daftar indeks LQ45 dan memiliki data yang lengkap selama periode penelitian. Dalam menganalisis kinerja portofolio optimal pada saham indeks LQ45, penelitian ini melakukan seleksi saham dengan metode Single-Index Model metode Cut-Off Rate. Saham-saham hasil seleksi ini kemudian dioptimasi dengan Black-Litterman Model dimana return equilibrium yang dipakai berasal dari hasil perhitungan model tiga faktor Fama dan French dan menggunakan target/fair price PT Mandiri Sekuritas Tbk dan PT Bahana Securities Tbk sebagai private views-nya, yang kemudian hasil kinerja portofolio kedua perusahaan tersebut dibandingkan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa portofolio optimal pada PT Mandiri Sekuritas Tbk memiliki kinerja dan return yang lebih baik dibandingkan portofolio PT Bahana Securities Tbk namun secara statistik dengan menggunakan uji t berpasangan tidak ada perbedaan yang signifikan antara kinerja portofolio kedua perusahaan sekuritas tersebut. Meskipun kinerja portofolio PT Mandiri Sekuritas Tbk lebih tinggi, ternyata risiko yang dimiliki portofolio ini pun juga besar karena menunjukkan dari hasil perhitungan Black-Litterman Model, nilai standard deviasi, beta dan risikonya lebih besar dibandingkan portofolio pada PT Bahana Securities Tbk.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 019/15 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Jakarta Program Studi Magister Manajemen FEUI., 2015 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Share Stock return Securities Portfolio investment Stock index Black literman |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xvii, 128 p. : il. 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |