Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

Manajemen stratejik distribusi dari suatu perusahaan distribusi nasional studi kasus PT. Tigaraksa Satria diajukan oleh Suwarna Purawiardi dan Budijanto Jutanti Gunawan

Purawiardi, Suwarna - ; Gunawan, Budijanto Jutanti - ;

PT. Tigaraksa Satria adalah suatu perusahaan distribusi nasional yang mendistribusikan produk-produk konsumsi berkualitas, dengan merek-merek yang terkenal di pasar domestik dan internasional. Produk utamanya saat ini adalah Johnson & Johnson, S-26 dari Wyeth-Ayerst dan biskuit Good Time. Dilihat dari keberhasilan yang telah dicapai Tigaraksa Satria saat ini, manajemen masih membutuhkan beberapa perbaikan sebagai upaya untuk dapat tetap bertahan dan bertumbuh secara berkelanjutan, terutama dalam menghadapi tantangan persaingan yang semakin ketat, baik pada tingkat distributor, maupun tingkat pengecer. Tujuan dari studi ini adalah untuk menganalisa strategi apa yang sebaiknya dijalankan oleh Tigaraksa Satria, yaitu dibagi ke dalam strategi jangka pendek dan strategi jangka panjang. Untuk strategi jangka pendek, Tigaraksa Satria memperhatikan strategi pemilihan produknya, yang disertai dengan pertimbangan seperti, pertumbuhan penjualan, pasar sasaran serta segmentasinya, dan jaminan dukungan pemasaran dari produsennya. Dengan mempertimbangkan pergeseran pasar menuju buyer's market, dimana produsen makin mengarahkan langsung produknya kepada pengecer (contoh, Makro dan Goro), menyebabkan menurunnya margin distribusi yang dapat dinikmati oleh perusahaan distribusi. Ditambah juga dengan makin berkembangnya pemakaian teknologi baru, meningkatkan efisien manajemen logistik. Maka, Tigaraksa Satria menerapkan strategi jangka panjangnya yang berupa: 1. Strategi intergrasi ke depan dan horizontal. 2. Strategi merek sendiri. 3. Strategi pelayanan pertambahan nilai. 4. Strategi distribusi dengan teknologi baru. Untuk mendapatkan tujuan itu, metodologi penelitian yang dilakukan adalah dengan melakukan observasi ke pasar, untuk menentukan posisi produk yang didistribusikan Tigaraksa Satria, yaitu dengan memperhatikan kriteria harga, display dan outket. Hasil daro observasi ini menunjukkan bahwa pasar sasaran dari Tigaraksa Satria adalah golongan ekonomi menengah-atas. Dalam menganalisa strategi jangka panjang dari Tigaraksa Satria, studi ini memperoleh data-data dengan cara wawancara dengan pihak manajemen PT. Tigaraksa Satria. Disamping itu, melakukan juga wawancara dengan distributor lainnya, sehingga dari informasi tersebut didapatkan perbandingan cara-cara menjalankan bisnis di antara perusahaan-perusahaan distribusi tersebut. Dari hasil studi ini, beberapa saran dikemukakan bagi manajemen Tigaraksa Satria untuk lebih meningkatkan kinerja usahanya, yaitu mempercepat strategi distribusi dengan teknologi baru. Dalam hal ini Tigaraksa Satria perlu mengalihkan kegiatan logistiknya kepada PT. INT Logistic Indonesia, yang merupakan suatu perusahaan patungan antara Tigaraksa Satria dengan INT Australia. Disamping itu, untuk meningkatkan loyalitas dari para eksekutifnya, disarankan manajemen Tigaraksa Satria memberikan sahamnya, sehingga arus perpindahan maupun pelarian eksekutif dapat dikurangi, yang mana akan meningkatkan stabilitas internal perusahaan.Ada tabel.


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
T 022/95PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitJakarta: Program Pascasarjan Program Studi Magister Manajemen 1995
Edisi-
SubjekTheses
Strategic management
ISBN/ISSN-
Klasifikasi-
Deskripsi Fisikxiv, 1214 p. bagan, gambar. 29 cm.
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?