Text
Peningkatan value bisnis satelit melalui kerjasama joint venture
Pertumbuhan demand terhadap layanan satelit di Indonesia selama satu tahun terakhir meningkat sebesar 28 persen. Telkom, sebagai operator satelit lokal terbesar di Indonesia, sudah tidak dapat melayani permintaan tersebut akibat keterbatasan kapasitas yang hanya bersumber dari 2 satelit yang dimiliki. Di sisi lain, operator-operator satelit asing mulai masuk dan siap merebut pasar nasional. Dalam 10 tahun terakhir, persentase market share operator-operator asing di Indonesia terus meningkat hingga saat ini telah mencapai 30 persen dari total market. Menghadapi kondisi tersebut, Telkom berupaya untuk meningkatkan value bisnis satelitnya melalui kerjasama joint venture dengan operator asing tersebut. Kerjasama semacam ini akan memungkinkan Telkom memperoleh slot orbit baru sebagai resource utama pembangunan sebuah satelit serta membuka jalan untuk melakukan ekspansi bisnis ke luar negeri. Penelitian ini akan menganalisis bentuk joint venture terbaik dari sisi finansial, market, risiko, time to setup, serta tingkat national pride. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa peningkatan value bisnis satelit paling optimal diperoleh melalui joint venture dengan shared assets yang terdiri atas 3 slot orbit.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 272/14 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Jakarta Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2014 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Telecommunication industry Joint venture Business valuation Satellite |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xv, 104 p. : il. ; 30 cm. |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |