Text
Pengaruh efektifitas dewan komisaris dan komite audit, kepemilikan keluarga, dan peran monitoring bank terhadap kandungan informasi laba
Penelitian ini bertujuan ingin menguji pengaruh efektifitas peran dewan komisaris dan komite audit terhadap earnings response coefficient (ERC). Efektifitas peran dewan komisaris dan komite audit diukur menggunakan skor yang dihitung berdasarkan informasi yang diungkapkan dalam laporan tahunan perusahaan berkaitan dengan karakteristik independensi , aktivitas , jumlah anggota, serta kompetensi dari dewan komisaris, dan karakteristik aktivitas, jumlah anggota dan kompetensi dari komite audit. Penelitian ini juga menguji apakah ERC perusahaan yang dimiliki dan dikendalikan oleh keluarga dan bukan bagian dari grup usaha lebih tinggi dari perusahaan lainnya, serta pengaruh peran pengawasan Bank terhadap ERC perusahaan. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan model regresi berganda dengan menggunakan data 357 observasi (firm-year) dari perusahaan yang tercatat pada Bursa Efek Indonesia selama tahun 2006-2007. Hasil penelitian ini memberikan bukti yang robust bahwa peningkatan efektifitas dewan komisaris akan meningkatkan kualitas laba perusahaan dan karakteristik independensi dari dewan komisaris adalah yang berpengaruh terhadap ERC. Namun, untuk pengaruh efektifitas komite audit, hasil yang diperoleh masih bersifat mixed. Temuan pengujian utama menunjukkan bahwa efektifitas komite audit tidak berpengaruh terhadap kualitas laba, namun dari analisis lanjutan menunjukkan bahwa efektifitas komite audit dapat berpengaruh positif terhadap ERC apabila dewan komisaris kurang efektif dalam menjalankan perannya. Selain itu, karakteristik aktivitas komite audit berpengaruh positif dan signifikan terhadap ERC. Perusahaan yang dimiliki dan dikendalikan oleh keluarga memiliki ? ERC yang lebih rendah dibandingkan perusahaan lainnya. Temuan ini mengindikasikan bahwa perusahaan keluarga dipandang oleh investor memiliki corporate governance yang lebih buruk dibandingkan perusahaan lainnya, tanpa melihat apakah perusahaan keluarga tersebut merupakan bagian dari grup usaha atau tidak. Hasil penelitian untuk peran monitoring Bank menunjukkan hasil yang masih bersifat mixed. Pada pengujian model penelitian utama jumlah pinjaman Bank dengan kualitas monitoring baik tidak berpengaruh terhadap ERC. Temuan tersebut tetap- konsisten meskipun pengukuran variabel peran monitoring Bank menggunakan jumlah pinjaman dari semua Bank maupun pinjaman dari Bank dengan tingkat NPL di bawah 5%. Namun, pada pengujian tambahan respon investor meningkat atas laba dari perusahaan yang memiliki jumlah pinjaman yang lebih besar dari Bank dengan kualitas monitoring baik. Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
D 296 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Jakarta Program Studi Ilmu Akuntansi FEUI., 2009 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Corporate governance Board of commissioner Audit committees Earnings Family ownership Earnings quality |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xviii, 245 p. : diagr. ; 30 cm. |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |