Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

Determinan tekanan harga pada lelang obligasi negara di Indonesia

Hendrikus Passagi - ;

Teori lelang common value menjelaskan tekanan harga terjadi pada lelang obligasi negara sebab peserta melakukan bid shading atau menyampaikan harga penawaran yang lebih rendah daripada ekspektasi harga jual yang dimiliki, untuk memaksimalkan keuntungan. Menurut Goldreich (2007) ekspektasi harga jual dipengaruhi oleh informasi publik yang tersedia, seperti tingkat likuiditas (Amihud dan Mendelson, 1986) dan volatilitas dari obligasi negara yang akan dilelang (Nyborg et al, 2005), sementara besaran bid shading dipengaruhi oleh informasi privat, seperti tingkat persaingan dan sebaran opini diantara para peserta lelang. Penelitian ini bertujuan untuk menguji eksistensi tekanan harga pada lelang obligasi negara di Indonesia beserta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Dalam konteks pasar obligasi negara di Indonesia, penulis menemukan potensi tekanan harga rata-rata sebesar 57 bps pada lelang penerbitan obligasi negara seri Fixed Rate (FR) dalam periode 2005-2009. Berbeda dengan hasil penelitian terdahulu, level tekanan harga (LTH) ini tidak dipengaruhi oleh tingkat persaingan dan tingkat volatilitas. Pengaruh tingkat likuiditas setelah pengumuman rencana lelang dan sebaran opini atau tail terhadap LTH mengindikasikan bahwa mayoritas peserta lelang adalah traders yang melakukan perdagangan atas volatilitas dengan tetap mengutamakan likuiditas dan berupaya memaksimalkan tingkat keuntungan serta menghindari winner's curse de ngan menyebar harga penawaran. Penulis juga menemukan pengaruh sejumlah faktor baru terhadap LTH yang belum pemah dipelajari pada studi sebelumnya, seperti: jumlah volume yang dimenangkan investor asing melalui lelang dengan strategi stealth trading, perubahan jumlah volume kepemilikan obligasi negara oleh investor asing di pasar sekunder dengan positive feedback trading, risiko pasar keuangan global yang mencerminkan risk appetite, risiko kredit, dan tingkat bunga BI rate yang mencerminkan eksistensi dari hipotesa expectationAda tabel


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
D 306PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Program Pascasarjana Ilmu Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia 2011
Edisi-
SubjekFinancial management
Prices
Government bonds
Underpricing
Bid prices
Bid shading
ISBN/ISSN-
Klasifikasi-
Deskripsi Fisikxiv, 293 p. : il. ; 30 cm.
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?