Text
Pengaruh publikasi laporan keuangan terhadap perubahan harga saham dan transaksi perdagangan saham
Penulis dalam melaksanakan tugas penulisan karya akhir melakukan penelitian dengan judul ?Pengaruh Publikasi Laporan Keuangan Terhadap Perubahan Harga Saham dan Transaksi Perdagangan Saham? di Bursa Efek Jakarta. Penelitian dilakukan karena pasar modal memiliki peranan penting dalam kehidupan perekonomian Indonesia yaitu memiliki fungsi intermediasi, fungsi indikator kinerja manajemen, menjaga transparansi sehingga tidak terjadi informasi asimetri dan laporan keuangan sebagai salah satu sumber informasi. Masalah dan tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini adalah menjabarkan pengaruh publikasi laporan keuangan terhadap pergerakan harga saham dan aktivitas perdagangan saham, menyimpulkan kandungan informasi dari laporan keuangan terhadap tingkat keyakinan dan aktivitas investor, menentukan faktor dominan di kalangan investor dalam menentukan keputusan investasi dan menjelaskan bentuk efisiensi Bursa Efek Jakarta. Penelitian ini akan memberikan informasi kepada Bapepam, BEJ, Emiten dan Investor tentang peran laporan keuangan terhadap keputusan investasi di Bursa Efek Jakarta serta saran kepada partisipan di bursa. Penelitian juga memberikan informasi tentang keterbatasan penelitian yang akan menjadi masukan bagi penelitian selanjutnya. Penelitian dilakukan dengan mengacu pada teori Efisiensi Pasar tentang bentuk efisiensi pasar dan kriterianya, teori portofolio tentang asumsi portofolio seperti sikap investor dan parameter yang dipertimbangkan dan terakhir teori informasi yang membedakan antara informasi privat dan publik kemudian status informasi bagi dunia usaha sebagai aset perusahaan sebagaimana aset lainnya. Variabel yang digunakan adalah Standardized Unexpected Earnings (SUE) yang merepresentasikan kejutan laba, CAR yang merepresentasikan keuntungan abnormal saham dan terakhir Unexpected Trading Volume sebagai kejutan aktivitas perdagangan. Sumber data penelitian adalah dari data transaksi di BEJ yang diperoleh dari PRPM (Pusat Referensi Pasar Modal) maupun dari website, data publikasi laporan keuangan di media massa diperoleh dari perpustakaan CSIS dan media massa bersangkutan. Data penelitian diperoleh setelah penulis menentukan kriteria data yang digunakan seperti terdaftar di BEJ sejak tahun 2000 s.d. 2004, Informasi tanggal publikasi laporan keuangan di media massa diperoleh, tidak terjadi stock split, reversed stock selama periode estimasi dan pengujian, tidak ada informasi lain selain publikasi laporan keuangan di kedua periode tersebut, Data kuartalan laporan keuangan diperoleh dan tanggal publikasi tidak jauh dari ketentuan Bapepam. Hasil seleksi kriteria tersebut diperoleh data penelitian sebanyak 121 emiten. Penulis melakukan uji semi strong dengan jendela penelitian sepuluh hari sebelum dan sesudah tanggal publikasi. Berdasarkan teori yang ada penulis menentukan enam hipotesis yang menguji korelasi antara SUE dengan CAR, signifikansi korelasi antara SUE dengan CAR, hubungan antara CAR dengan ukuran emiten, aktivitas perdagangan sebelum dan sesudah tanggal publikasi, korelasi antara absolut SUE dengan volume perdagangan abnormal dan korelasi antara volume perdagangan abnormal dengan ukuran emiten. Hasil pengujian menunjukkan bahwa publikasi laporan keuangan tidak memiliki korelasi dengan pergerakan harga saham dan aktivitas perdagangan saham seperti yang dijabarkan dalam teori yang mendasarinya. Harga saham yang tidak mencerminkan informasi publik menunjukkan bahwa pengujian semistrong Bursa Efek Jakarta tidak efisien. Penulis juga membahas apa yang membuat informasi publik tidak diserap oleh pasar, penelitian menunjukkan ternyata peristiwa politik (situasi makro) Indonesia memiliki peran yang sangat singnifikan bagi pergerakan harga dan aktivitas perdagangan saham di BEJ, sehingga preferensi investor tampak lebih kepada investor besar yang dipandang lebih mampu menjaga aman kekayaan investor. Investor kecil dipandang mengandung ketidak pastian yang tinggi pada kondisi makro yang terjadi. Penelitian ini juga memiliki keterbatasan penelitian dimana penulis tidak memperhitungkan karakteristik emiten ditinjau dari sektor industri karena tentunya risiko bisnis tiap sektor industri tidak sama sehingga tidak dapat diperbandingkanm apple to apple, akan tetapi bila difokuskan pada sector industri tertentu membawa akibat kesimpulan tidak merepresentasikan BEJ.sehingga tidak dapat diperbandingkanm apple to apple, akan tetapi bila difokuskan pada sector industri tertentu membawa akibat kesimpulan tidak merepresentasikan BEJ.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 496/06 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Jakarta Magister Akuntansi FEUI., 2006 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Share valuation Share prices Investment Financial statements |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | ix, 105 p., 27 p. : diagr. ; 28 cm & lamp |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |