Text
Efektifitas kegiatan community empowerment dalam mendukung pengelolaan Taman Nasional Ujung Kulon : Aplikasi logistik regression terhadap kasus bredit credit Union di kawasan penyangga taman Nasional Ujung Kulon
Penetapan kawasan konservasi Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) dengan konservasi utamanya adalah javan rhinoceros memberi batasan terhadap masyarakat lokal dalam pemanfaatan kekayaan kawasan tersebut. Upaya konservasi ini dilakukan oleh World Wide Fund For Nature Indonesia (WWF-Indonesia) dengan empat pendekatan yaitu law enforcement, improved research techniques, non-conventional methods, dan community empowerment. Pendekatan dengan community empowerment dilakukan terhadap masyarakat lokal karena masyarakat lokal memiliki akses terbesar terhadap pemanfaatan kawasan tersebut. Apalagi dengan tingkat pendapatan dan kesejahteraan yang rendah masyarakat tersebut masih memanfaatkan kawasan dengan cara yang tidak lestari dan sustainable. Salah satu upaya pemberdayaan masyarakat (community empowerment) adalah kegiatan credit union (CU) yang merupakan bentuk usaha simpan pinjam yang didanai oleh WWF Sweden/SIDA. Kegiatan ini dimaksudkan agar masyarakat memiliki alternative income yang diharapkan mempengaruhi peningkatan pendapatan dan kesejahteraan mereka di samping pengetahuan mengenai konservasi biodiversity dan pemanfaatannya yang lestari dan sustainable. Bantuan modal ini berupa tambahan modal bagi usaha masyarakat yang harus dikembalikan dalam jangka waktu 10 bulan dan bunga 2% per bulan. Keberhasilan credit union (CU) akan mendukung pengelolaan kawasan TNUK. Dengan aplikasi dari faktor-faktor keberhasilan kegiatan community empowerment yaitu fund (ketepatan penggunaan dana), team work (bagusnya kerjasama tim), management (tahunya anggota tentang pengaturan dan pengelolaan sumber daya kelompok), active partnerships (aktifnya hubungan antara sesama anggota, hubungan dengan kelompok lain, atau organisasi/lembaga yang memiliki sumber daya lebih), accompany (bergunanya pendampingan dari pihak pemberi atau pelaksana program terhadap anggota kelompok) dan capacity of community (adanya peningkatan kapasitas masyarakat/anggota kelompok terhadap ilmu pengetahuan, ketrampilan/skill, atau pengalaman baru) maka keberhasilan CU dapat dilihat. Hasil tersebut diperoleh melalui penelitian dengan metode wawancara dan pengisian kuisioner dengan 40 anggota kelompok CU dari Desa Cigorondong. Tamanjaya, dan Ujungjaya. Hasil wawancara diolah dengan SPSS version 10.0 untuk mendapatkan model penelitian yaitu metode logistic regression dengan tingkat kepercayaan . Pilihan menggunakan logistic regression karena dependen variabel dalam penelitian ini memiliki dua outcome yang discrete yaitu probabilita responden menjawab ada keberhasilan kegiatan CU atau tidak ada keberhasilan kegiatan CU di kawasan penyangga TNUK. Hasil estimasi parameter dengan Uji Wald menunjukkan bahwa ada 2 faktor yang signifikan terhadap keberhasilan kegiatan CU yaitu faktor yang paling penting adalah capacity of community dengan proporsi responden yang menjawab ada keberhasilan kegiatan CU adalah 76 % dan faktor kedua yang penting adalah fund dengan proporsinya adalah sebesar 37 %. Keberhasilan kegiatan CU dapat dipertahankan dan dikembangkan bila capacity of community dan fund dapat ditingkatkan, dan faktor pendukung keberhasilan kegiatan pemberdayaan masyarakat lainnya juga diperhatikan. Keberhasilan ini merupakan keberhasilan community empowerment yang akan mendukung pengelolaan (pemeliharaan dan pemanfaatan) TNUK. Bahkan dengan semakin membaiknya kehidupan masyarakat di kawasan penyangga akan semakin mendukung upaya pengelolaan kawasan TNUK secara lestari dan sustainable, khususnya konservasi rhinoceros sondaicus. Keberhasilan kegiatan ini akan lebih signifikan bila pihak yang mendapat bantuan tersebut memenuhi kriteria yang ditetapkan, dan ada kriteria tertentu pada faktor yang mempengaruhi keberhasilan kegiatan CU akan lebih menunjukkan adanya efektifitas kegiatan community empowerment khususnya CU terhadap pengelolan kawasan TNUK.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
5028 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Departemen Studi Ilmu Ekonomi Universitas Indonesia., 2004 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Regional economics Credit unions |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xii, 132 p. : diagr ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |