Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

Analisa alokasi biaya kantor pusat ke cabang pada PT angkuatn sungai danau dan penyeberangan (ASDP) Persero

Dahlia Sari (Pembimbing/Promotor) - ; Fandy F. Fanany - ;

Pada awalnya pembagian biaya hanya merupakan formula mengurangi pendapatan belaka. Namun semakin berkembang dan kompleksnya bisnis dewasa ini memaksa para pelaku bisnis untuk kemudian membuat formula yang lebih efektif. Bukan dalam arti mengubah pameo yang sudah ada namun justru bagaimana membuat pembagian (alokasi) biaya tersebut jauh lebih efektif, dilihat dari sudut pandang perusahaan dan konsumen. Pendekatan cost dan benefit inilah yang kemudian memicu sistem alokasi biaya yang berbasiskan Multiple Allocation Bases. PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Persero merupakan salah satu perusahaan yang mengalami hal yang sama. Sebagai Badan usaha Milik Negara (BUMN) tentunya PT ASDP memiliki tanggung jawab bukan hanya kepada pemerintah (selaku stakeholder) namun juga kepada publik. Penggunaan sampel PT ASDP lebih dikarenakan masih sulitnya melihat secara jelas proses alokasi biaya yang terjadi di perusahaan jasa. Pada industri ini, tidak terdapat produk yang dihasilkan namun lebih berupa jasa (service). Biaya-biaya yang timbul secara langsung tentunya dapat dianalisa dengan cepat terhadap komponen-kompen yang memicunya. Di lain pihak biaya-biaya tidak langsung juga mempunyai proporsi tidak kalah besar dari biaya langsung. Bahkan terkadang jumlah biaya tidak langsung (overhead) mempunyai porsi yang lebih besar dari biaya langsung (direct cost). Biaya tidak langsung (overhead) inilah yang akan dibahas seiring dengan analisa penerapan sistem alokasi biaya kantor pusat ke cabang PT ASDP. Dalam skripsi ini akan terlihat proses deskripsi sistem alokasi biaya kantor pusat ke cabang yang dipergunakan oleh PT ASDP selama ini (hingga tahun 2005) dan diperbandingkan dengan sistem alokasi biaya yang baru. Dampak dari sistem alokasi biaya berdasarkan multiple allocation bases ini seandainya di implementasikan akan dipaparkan pada bab pembahasan. Sementara kesimpulan dari penerapan sistem tersebut termasuk kelemahan yang timbul dari penelitian ini akan menjadi bahasan bab terakhir. Tentunya penulis berharap masukan ini akan memberikan dampak positif pada perkembangan bisnis PT ASDP. BUMN-BUMN milik pemerintah memang selama ini disorot tajam akibat performa dan kinerjanya yang melorot. Namun hal tersebut haruslah diubah dan salah satunya melalui penerapan sistem baru yang lebih efisien. Ada tabel


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
5162PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia 2005
Edisi-
SubjekCost accounting
Cost analysis
Overhead
Direct costs
ISBN/ISSN-
Klasifikasi-
Deskripsi Fisikvii, 55 p. ; 30 cm & lamp
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?