Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

Penerapan corporate social reporting pada perusahaan multinasional : Studi kasus PT Unilever Indonesia

Setio Anggoro Dewo (Pembimbing/Promotor) - ; Dinar Jati Pratiwi - ;

Corporate Social Reporting (CSR) adalah bentuk pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan kepada stakeholdernya. Perusahaan sebagai bagian dari masyarakat, memiliki tanggung jawab untuk memberikan kontribusi positif pada masyarakat. Hal ini untuk menghindari adanya friksi antara perusahaan dan masyarakat, sehingga keberadaan perusahaaan dalam masyarakat akan terlegitimasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pemahaman mengenai kebijakan Unilever Pusat maupun Unilever Indonesia dalam penerapan CSR, sekaligus memberikan suatu contoh implementasi CSR bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan Laporan Tahunan Unilever Pusat dan Unilever Indonesia selama tahun 2001 dan 2002. Metode penelitian yang dipakai adalah dengan metode content analysis. Dengan metode ini peneliti dapat mengkodifikasi teks atau isi dari sebuah tulisan ke beberapa kategori yang ditentukan berdasarkan kriteria tertentu. Dalam penelitian ini pengungkapan sosial dikategorikan ke dalam beberapa tema umum, seperti environment, human resources, community involvement, product, and others. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa Unilever Indonesia dan Unilever Pusat sudah menerapkan CSR dalam laporan tahunannya. Tema CSR yang banyak muncul di Laporan Tahunan keduanya adalah tema human reseources dan ini selaras dengan penelitian Utomo (2000), yang menyatakan tema ketenagakerjaan merupakan tema utama pengungkapan sosial di Indonesia. Unilever Pusat tidak mewajibkan pembuatan local social report, tetapi menghimbau Unilever di negara operasional untuk memperhatikan aspek sosial dan lingkungan dalam tiap kebijakannya. Unilever Indonesia belum sepenuhnya menerapkan CSR seperti Unilever Pusat, karena Unilever Indonesia masih menganggap issue CSR tergolong baru di Indonesia jadi mereka merasa belum perlu untuk mengadopsi sepenuhnya ke dalam laporan-laporan perusahaan. Jadi Unilever Indonesia sebagai perusahaan multinasional belum dapat memberikan pengaruh yang besar dalam meningkatkan kesadaran perusahaan-perusahaan lain di Indonesia. Kontribusi positif dari penelitian ini adalah adanya pengembangan penelitian Dwi Hartanti (2003), sehingga menghasilkan serangkaian checklist pengungkapan sosial untuk Laporan Tahunan Unilever Indonesia dan Unilever Pusat.Ada tabel


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
5163PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia 2004
Edisi-
SubjekAnnual report
Corporate social responsibility
CSR
Multinational corporation
Corporate social reporting
ISBN/ISSN-
Klasifikasi-
Deskripsi Fisikviii, 51 p. ; 30 cm
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?