Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

Analisis dampak pemberian konsensi penebangan kayu terhadap deforestasi hutan Indonesia periode 1967-2002

Arianto A. Patunru (Pembimbing/Promotor) - ; Akbarwati, Eka - ;

Deforestasi telah menjadi isu yang diperbincangkan pada dekade terakhir. Hilangnya fungsi hutan dan kerugian-kerugian yang ditimbulkan akibat deforestasi sangat luar biasa sehingga menimbulkan kekhawatiran akan kelangsungan eksistensi makhluk hidup di bumi apabila keadaan ini terus berlanjut. Banyak diyakini bahwa perdagangan kayu merupakan penyebab paling besar dari deforestasi. Sebagian besar hutan alami di negara-negara berkembang telah mengalami deforestasi akibat produksi kayu yang di luar batas optimal kapasitas regenerasi hutan. Banyak negara yang pada awalnya memberikan ijin konsesi penebangan hutan pada akhirnya menetapkan berbagai kebijakan untuk mengurangi penebangan hutan. Skripsi ini akan melihat dampak dari penerapan berbagai kebijakan tersebut pada kondisi hutan di Indonesia. Skripsi ini akan diawali dengan menjabarkan teori-teori yang berkaitan dengan perdagangan internasional, terutama perdagangan kayu. Kemudian akan dijabarkan kondisi industri kehutanan dan pengolahan hasil hutan di indonesia. Terakhir akan dibahas dampak dari kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan sektor kehutanan yang pernah dilaksanakan di Indonesia terhadap kondisi hutan dan deforestasi. Ada tabel


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
5418PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Universitas Indonesia 2006
Edisi-
SubjekInternational trade
Wood
Deforestation
Forestry economics
ISBN/ISSN-
Klasifikasi-
Deskripsi Fisikx, 123 p. : diagr. ; 30 cm
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?