Text
Prosedur audit dan penerapan akuntansi biaya pra-operasi pada perusahaan dalam tahap pengembangan : studi kasus PT X
Pada awal berdirinya, sebuah perusahaan mengalami tahapan dimana perusahaan akan memusatkan semua kegiatannya untuk mempersiapkan pendirian perusahaan tersebut. Pada tahap ini, kegiatan utama perusahaan belum dapat dilaksanakan dan perusahaan belum menghasilkan pendapatan dalam jumlah material. Perusahaan yang sedang menjalani tahap ini didefinisikan sebagai PDTP. Laporan akhir magang ini mengangkat studi kasus pada PT X, sebuah PDTP yang bergerak di bidang jasa sertifikasi mutu produk serta perdagangan ekspor dan impor untuk berbagai produk. PT X merupakan klien audit KAP PSS, tempat penulis melakukan kegiatan magang. Prosedur audit yang penulis lakukan untuk PT X tidak berbeda dengan prosedur audit untuk perusahaan yang sudah beroperasi secara komersial, yakni meliputi 4 (empat) tahapan audit. Dari pelaksanaan prosedur audit atas PT X tersebut akan diperoleh temuan audit berupa jurnal reklasifikasi untuk beberapa akun. Pada PDTP, biaya yang timbul dalam rangka pendirian perusahaan disebut sebagai BPO. PT X menerapkan pengakuan BPO pada periode berjalan. Jika ditinjau dari perhitungan pajak, perlakuan BPO tersebut akan menimbulkan kompensasi kerugian yang berlaku selama 5 (lima) tahun. Menurut PSAK dan Peraturan Perpajakan yang berlaku di Indonesia, terdapat perlakuan BPO lain yakni dengan mengkapitalisasi BPO. Perlakuan BPO ini berdampak pada timbulnya amortisasi BPO sesuai masa manfaatnya. Ada tabel
Ketersediaan
| Call Number | Location | Available |
|---|---|---|
| 5530 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
| Penerbit | Depok Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia., 2006 |
|---|---|
| Edisi | - |
| Subjek | Accounting Cost accounting Value added tax Auditing procedures |
| ISBN/ISSN | - |
| Klasifikasi | - |
| Deskripsi Fisik | vii, 61 p. ; 30 cm & lamp |
| Info Detail Spesifik | - |
| Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
| Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |