Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

Studi "Efficient structure hypothesis" pada industri perbankan di Indonesia dengan pendekatan stochastic frontier tahun 2002-2004

Andi Fahmi L. (Pembimbing/Promotor) - ; Wijayanto, Adistha Librata - ;

Krisis ekonomi pada tahun 1998 telah menunjukkan bahwa industri perbankan nasional belum memiliki kelembagaan perbankan yang kokoh dan didukung dengan infrastruktur perbankan yang baik untuk mengatasi gejolak internal dan eksternal. Oleh karena itu, pada tahun 2004, Bank Indonesia sebagai regulator mengimplementasikan Arsitektur Perbankan Indonesia (API) yang antara lain dalam tahapan pengimplementasiannya adalah dengan mengisyaratkan peningkatan modal umum bagi bank minimum pada tahun 2011 dan juga peraturan tentang pembatasan kepemilikan satu bank untuk satu nama. Kebijakan tersebut mengakibatkan industri perbankan mempunyai kecenderungan untuk semakin terkonvergensi, dengan arah proses akuisisi maupun merger. Dengan demikian, untuk melihat pegaruh kebijakan tersebut, dipergunakanlah analisa Ekonomi Industri, dalam melihat apakah teori Efficient Structure Hypothesis yang diperkenalkan Demsetz (1973), sebagai dasar penilaian baik tidaknya kebijakan tersebut bagi perekonomian, khususnya mengenai fungsi perbankan sebagai lembaga intermediasi.Ada tabel


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
5569PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitJakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia 2006
Edisi-
SubjekIndustrial economics
Bank and banking
Industrial economis
ISBN/ISSN-
Klasifikasi-
Deskripsi Fisikix, 104 p. : diagr. ; 30 cm
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?