Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

Pola perilaku pembelian produk fashion pada konsumen wanita : sebuah studi kualitatif pada Mahasiswi FEUI dan pengunjung Butik N.y.l.a

Sumiyarto (Pembimbing/Promotor) - ; Dian Savitrie - ;

Penelitian ini ingin menjawab bagaimana pola perilaku pembelian konsumen wanita terhadap produk fashion. Antusiasme wanita terhadap produk fashion sangat tinggi dan menimbulkan perilaku tersendiri dalam proses pembeliannya. Penelitian ini terlebih dahulu meneliti karakteristik konsumen produk fashion dan bagaimana proses pengambilan keputusannya. Hasil dari proses tersebut terlihat dari jawaban-jawaban pembeli yang memberikan pemahaman mengenai perilaku belanja (lokasi belanja, pilihan merek, pilihan produk) dan pola belanja produk fashion (waktu pembelian dan frekwensi pembelian) yang dilakukan konsumen. Penelitian ini juga meneliti piihan metode pembayaran dan bagaimana tanggapan konsumen mengenai display, startegi harga, dan salesperson. Penelitian dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara mendalam terhadap 30 orang responden wanita. Penelitian mengambil tempat di Butik N.y.l.a Pondok Indah Mall dan Kampus FE UI Depok. Metode ini diharapkan mampu memberi jawaban beserta alasan dibaliknya demi mendapatkan analisa lebih dalam. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa perilaku pembelian produk fashion mengarah pada pembelian impulsif (impulse buying) yang terjadi secara spontan ketika konsumen sangat menyukai suatu produk. Lokasi belanja yang digemari adalah mall dan ITC. Waktu pembelian tidak menentu dan konsumen lebih suka membeli dalam jumlah kecil tapi frekwensinya sering. Metode pembayaran yang disukai adalah non-tunai (kartu kredit dan debit). Konsumen menganggap windows display lebih efektif ketimbang interior display, mereka juga lebih menyukai sale (diskon) dan menganggap keberadaan salesperson tidak mempengaruhi pembelian secara signifikan. Peneliti menyarankan agar pada penelitian selanjutnya dapat mengkaitkan faktor-faktor lain yang dapat memperkaya pemahaman kita mengenai konsumen produk fashion. Masih banyak fenomena lain yang terjadi dalam proses pembelian produk fashion yang menarik untuk diteliti seperti motivasi belanja produk fashion apakah fungsional atau emosional, perilaku pada segmen konsumen lain atau perilaku belanja online. Keterbatasan dalam penelitian ini juga membuat penelitian ini belum bisa digeneralisasikan dan diimplikasikan hasilnya pada produk fashion secara umum.Ada tabel


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
6027PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia 2008
Edisi-
SubjekMarketing management
Consumer behaviour
Promotion
Fashions
ISBN/ISSN-
Klasifikasi-
Deskripsi Fisikv, 133 p. : diagr. ; 30 cm.
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?