Text
Dampak kredit mikro terhadap kemiskinan : studi kasus LPP UMKM Kabupaten Tangerang"
Kredit mikro adalah sebuah tema yang sedang berkembang pada dekade terakhir ini. Pencanangan Tahun Keuangan Mikro Indonesia (TKMI) pada 2005 dan International Year of Microcredit 2005 adalah bukti perhatian masyarakat Indonesia dan Internasional akan tema tersebut. Salah satu butir dalam kesepakatan Microcredit Summit 1997 adalah kredit mikro harus bisa memberikan dampak yang terukur bagi para anggotanya. Skripsi ini berusaha menjelaskan dampak dari sebuah program kredit mikro bagi rakyat miskin terhadap tingkat kemiskinan anggotanya. Penulis mengambil studi kasus LPP UMKM Kabupaten Tangerang yang merupakan LKM yang dibentuk oleh pemerintah daerah dan mereplikasi sistem Grameen Bank. Studi ini mencoba untuk membuktikan adanya hubungan korelasi negatif antara kredit mikro dan kemiskinan. Selain itu juga membuktikan hubungan sebab-akibat (regresi) antara kredit mikro dan kemiskinan anggotanya dengan menggunakan model yang dikembangkan oleh Chowdhury, Ghosh dan Wright (2005). Dengan menggunakan data perkembangan kondisi sosial ekonomi rumah tangga anggota antara Juli 2003 hingga Maret 2008, ditemukan bahwa terdapat hubungan korelasi negatif antara keanggotaan kredit mikro dengan tingkat kemiskinan anggotanya. Selain itu juga ditemukan bahwa keanggotaan dalam kredit mikro berdampak signifikan dalam mengurangi tingkat kemiskinan anggotanya.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
6141 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia., 2008 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Regional economy Credit Financial institutions Poverty Small enterprises Microfinance Microcredit |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xi, 106 p. : diagr. ; 30 cm. |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |