Text
Tingkat underpricing yang berbeda antarnegara menandakan adanya pengaruh karakteristik spesifik negara selain pengaruh karakteristik spesifik perusahaan. GDP per capita dan ukuran pasar modal (market capitalization) di negara ASEAN -5 terbukti memiliki hubungan negatif yang signifikan dengan tingkat underpricing. Pertumbuhan ekonomi justru memiliki pengaruh positif yang signifikan. Indeks perlindungan investor memberikan hasil negatif namun tidak signifikan. Turnover ratio justru memberikan hasi l yang bertolak belakang dengan dugaan awal, dimana ukuran efisiensi dan likuiditas pasar modal ini justru memiliki hubungan positif yang signifikan dengan tingkat underpricing. Model estimasi Ordinary Least Square dengan penggunaan dummy tahun dan dummy negara digunakan untuk menjelaskan hubungan antarvariabelAda tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
7759 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok: Depatemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia 2012 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Macroeconomics Capital market Underpricing Asymmetric Information Legal system |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xviii, 125 p. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |