Text
Terjadinya krisis global tahun 2008 dan rencana integrasi keuangan ASEAN pada tahun 2020 menjadikan perbankan sebagai salah satu industri penting yang mendapat perhatian dari para regulator. Hal ini menjadi semakin penting, mengingat adanya sifat natural sistemik yang dimiliki industri perbankan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah kegagalan sebuah bank mampu berdampak atau berkontribusi pada risiko sistemik (industri) maupun risiko sistematik (pasar) di 5 negara ASEAN. Dengan data gabungan 5 negara, tidak terbukti risiko kebangkrutan bank berdampak pada risiko sistemik, namun dapat berdampak sistematik. Selain itu, ditunjukkan hasil yang bervariasi pada analisis tiap-tiap negara. Namun, faktor makroekonomi secara konsisten berkontribusi pada risiko sistemik maupun risiko sistematik di seluruh negara.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
8775 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok: Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia 2014 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | ASEAN Banks and banking Risk analysis Systematic risk Systemic risk Bankrupty |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xvii, 116 p. : il. ; 30 cm. |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |