Text
Dampak turbulensi lingkungan terhadap orientasi strategi prospektor dan kinerja Perbankan di Indonesia
Manajemen stratejik adalah suatu proses yang merupakan bagian dari tugas manajer suatu organisasi yang kompleks untuk mengembangkan dan menggunakan strategi agar terdapat keselarasan (co-alignment) antara kompetensi organisasi dengan peluang dan kendala lingkungan (Jamison, 1991 ). Manajer menganggap pertumbuhan merupakan tujuan organisasi karena berkontribusi kepada economies of scale dan scope (Chandler, 1990) dan economies of growth lainnya (Penrose, 1959). Semakin besar skala usaha akan meningkatkan visibility, prestis, dan kemampuan perusahaan menyerap gejolak lingkungan ekstemal (Mishina et al, 2004). Suatu pertanyaan penting di bidang manajemen stratejik ialah mengapa suatu perusahaan lebih berhasil dan bagaimana membuat suatu perusahaan lebih berhasil (Porter, 1980). Dalam industri perbankan di Indonesia terdapat 12 l bank dengan jumlah modal sangat beragam, terbesar Rp 28,4 triliun, sementara terkecil hanya Rp 2,4 miliar (modal sendiri per Desember 2008). Pada saat penelitian berlangsung, terjadi perubahan lingkungan yang signifikan yang semakin sulit diprediksi serta ketatnya persaingan dan pengaturan di bidang perbankan. Suatu pertanyaan mendasar yang ingin dicari jawabannya ialah dalam menghadapi lingkungan industri yang sama mengapa bank-bank tertentu mengalami perkembangan pesat sementara yang lain tidak menunjukkan kemajuan, bahkan sebaliknya mengalarni kemunduran. Untuk menjawab pertanyaan tersebut dibuat suatu model dengan empat variabel utama, yaitu turbulensi lingkungan (Dess dan Beard, 1984 ), kapabilitas stratejik ditinjau dari perspektif Market Based View (MBV) (Porter, 1980) dan Resource Base View (RBV) (Penrose, 1959, Peteraf, 1993), orientasi strategi prospektor (Miles dan Snow, 1978) dan kinerja (keuangan, pasar, dan organisasi). Hipotesis yang diajukan ialah: (i) darnpak turbulensi lingkungan terhadap kapabilitas stratejik; (ii) darnpak turbulensi lingkungan terhadap orientasi strategi prospektor; (iii) pengaruh kapabilitas stratejik terhadap orientasi strategi prospektor; dan (iv) pengaruh orientasi strategi prospektor terhadap kinerja (keuangan, pasar, dan organisasi). Survei dilakukan kepada semua bank di Indonesia terdiri dari bank BUMN (4), bank swasta devisa (29), bank swasta non-devisa (35); Bank Pembangunan Daerah (BPD) (26), bank campuran (17), dan bank asing (10). Untuk setiap bank dikirim 1 sampai dengan maksimum 4 set kuesioner (tergantung jumlah direksi) dengan kuesioner yang diedarkan berjumlah 427 set. Dari sasaran responden terse but diperoleh kembali 23 7 set kuesioner (56%) yang mewakili 112 bank (93%) sebagai unit analisis. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif data, analysis of variance (anova) dan analisis dengan structural equation modeling (SEM) yang terdiri dari model pengukuran dan model struktural. Analisis data dilakukan dengan pendekatan statistik yang memanfaatkan software program Lisrel 8.8 dan SPSS 11.5. Dari uji hipotesis diperoleh hasil sebagai berikut: (i) turbulensi lingkungan berpengaruh terhadap kapabilitas stratejik; (ii) kapabilitas stratejik berpengaruh terhadap orientasi strategi prospektor; (iii) turbulensi lingkungan tidak berpengaruh langsung terhadap orientasi strategi prospektor, melainkan melalui kapabilitas stratejik sebagai moderating variabel; dan (iv) 01ientasi strategi prospektor berpengaruh terhadap kinerja (keuangan, pasar, dan organisasi). Kontribusi teoritis penelitian ini ialah menjelaskan faktor - faktor yang berkontiibusi terhadap kinerja bank dengan orientasi strategi prospektor (Miles dan Snow, 1978). Kontribusi manajerial ialah pemahaman tentang faktor-faktor yang mendukung dan menghambat kinerja bank. Kontribusi kebijakan merupakan masukan bagi otoritas da l am mengatur perbankan agar sehat ditinjau dari kapabilitas stratejik dan orientasi strateginya sehingga dapat mencegah kegagalan bank dan berkontribusi bagi perekonomian. Saran penelitian lebih lanjut ialah dengan menggunakan model yang sama dapat dilakukan dengan menguji tipe strategi Miles dan Snow lainnya, seperti analiser atau defender untuk melengkapi penelitian ini. Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
D 281 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Program Pascasarjana Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia., 2010 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Strategic management Company performance Banks banking Environmental turbulence |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xix, 330 p. : diagr. , il. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |