Assessment Of Optimum Currency Area Formation Possibility In ASEAN Plus Three
Penelitian ini bertujuan untuk mengamati simetri dari gangguan diantara tiga belas negara ASEAN Plus Three untuk mencari pembenaran dalam pembentukan Optimum Currency Area di kawasan ini. Model structural vector autoregressive diterapkan pada variabel makroekonomi yang telah ditunjuk sebagai acuan terhadap gangguan dengan menggunakan data tahunan dari tahun 1980 sampai 2015. Dilakukan analisis pada ukuran gangguan, kecepatan penyesuaian, respon impuls terhadap nilaitukar dan dekomposisi varians untuk mengidentifikasikan simetri dari gangguan. Hasil analisis empiris menyarankan pembentukkan OCA sub-wilayah yang terdiridari Malaysia, Filipina, Singapura, Indonesia dan Thailand. Ada Tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
10812 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Tidak tersedia versi lain