Text
Relevansi nilai aset biologis setelah penerapan metode nilai wajar : Tudi kasus pada perusahaan perkebunan kelapa sawit
Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah aset biologis yang diukur menggunakan metode nilai wajar lebih memiliki relevansi nilai dibandingkan dengan aset biologis yang diukur menggunakan metode biaya historis. Dalam pengujian hipotesis, penelitian ini menggunakan sampel data perusahaan perkebunan kelapa sawit di Indonesia, Malaysia, dan Singapura dengan periode observasi tahun 2012 ? 2015. Hasil penelitian menunjukan bahwa aset biologis yang diukur dengan metode pengukuran nilai wajar lebih memiliki relevansi nilai dibandingkan dengan aset biologis yang diukur dengan metode pengukuran metode biaya historis.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
10867 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2017 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Biological assets Fair value Palm oil plantation Assetts Value relevannce |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | x, 51 p. : il. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |