Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

The economic evaluation of Asean-China Free Trade Area (ACFTA)

Inggita Prasasya Swasti - ; Elbers (Pembimbing/Promotor) - ;

Thesis ini menggunakan model general equilibrium untuk mengukur efek dari ASEAN-China Free Trade Area (ACFTA) terhadap ekonomi Indonesia. Analisis dalam tesis ini meliputi bagaimana reaksi harga dan kuantitas terhadap liberalisasi tariff di bawah struktur ACFTA. Elastisitas permintaan dan penawaran dihitung terlebih dahulu sebelum mengestimasi welfare effects. Metode difference-in-differences digunakan untuk mengestimasi elastisitas permintaan sementara elastisitas penawaran dihitung dengan regresi Instrumental Variable (IV) menggunakan tariff sebagai instrumen. Berdasarkan hasil perhitungan, permintaan Indonesia cukup elastis dan penawaran barang kepada Indonesia kurang elastis. Konsumen di Indonesia mau untuk mensubtitusi suatu produk dengan produk yang lebih murah dari negara lain. ACFTA akan meningkatkan kuantitas produksi semua member tetapi tidak mempengaruhi penurunan harga barang. Penulis juga dapat mengkonfirmasi hasil dari literatur sebelumnya bahwa efek trade creation lebih dominan daripada efek trade diversion.Thesis ini menggunakan model general equilibrium untuk mengukur efek dari ASEAN-China Free Trade Area (ACFTA) terhadap ekonomi Indonesia. Analisis dalam tesis ini meliputi bagaimana reaksi harga dan kuantitas terhadap liberalisasi tariff di bawah struktur ACFTA. Elastisitas permintaan dan penawaran dihitung terlebih dahulu sebelum mengestimasi welfare effects. Metode difference-in-differences digunakan untuk mengestimasi elastisitas permintaan sementara elastisitas penawaran dihitung dengan regresi Instrumental Variable (IV) menggunakan tariff sebagai instrumen. Berdasarkan hasil perhitungan, permintaan Indonesia cukup elastis dan penawaran barang kepada Indonesia kurang elastis. Konsumen di Indonesia mau untuk mensubtitusi suatu produk dengan produk yang lebih murah dari negara lain. ACFTA akan meningkatkan kuantitas produksi semua member tetapi tidak mempengaruhi penurunan harga barang. Penulis juga dapat mengkonfirmasi hasil dari literatur sebelumnya bahwa efek trade creation lebih dominan daripada efek trade diversion.Ada bibliografi dan tabel


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
T 170/14PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2014
Edisi-
SubjekInternational trade
ASEAN
Free trade areas
China
Supply and demand
Economic evaluation
ACFTA
ISBN/ISSN-
Klasifikasi-
Deskripsi Fisikix, 80 p. : il. ; 30 cm
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?