Text
Analisis elemen capability pada perspectif fraud diamond terhadap kecenderungan fraudulent financial reporting
Capability diartikan sebagai sifat-sifat pribadi dan kemampuan seseorang yang menjadi faktor utama dalam melakukan fraud ketika terdapat elemen fraud triangle (Wolfe dan Hermanson, 2004). Penelitian ini mengevaluasi bagaimana perbedaan kecenderungan Eksekutif yang memiliki capability dan Eksekutif yang kurang memiliki capability terhadap fraudulent financial reporting dalam kondisi perusahaan terdapat elemen fraud triangle (pressure, opportunity dan rationalization). Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen, dengan jumlah partisipan sebanyak 120 (seratus dua puluh) mahasiswa program Magister rumpun Ilmu Ekonomi dan Bisnis yang dipilih secara random assigment. Uji statistika pada penelitian ini meliputi statistik deskriptif, uji asumsi Anova dan uji beda. Dikarenakan data tidak memenuhi salah satu uji asumsi Anova, maka uji beda yang digunakan adalah statistik non-parametrik, yaitu Mann-Whitney U. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Eksekutif yang memiliki capability cenderung melakukan fraudulent financial reporting lebih tinggi dibandingkan dengan Eksekutif yang kurang memiliki capability dalam kondisi perusahaan terdapat elemen fraud triangle.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 021/16 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2016 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Financial reporting Fraud Capability Experiment method |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xii, 128 p. : il. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |