Text
Analisis pengaruh pembangunan infrastruktur terhadap ketimpangan pendapatan provinsi-provinsi di Indonesia tahun 2006 - 2016
Infrastruktur dapat mempengaruhi kegiatan ekonomi dalam berbagai cara baik secara langsung maupun tidak langsung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi infrastruktur serta pengaruhnya terhadap ketimpangan pendapatan dan kemiskinan dengan menggunakan tiga indikator pengukuran, yaitu gini ratio, persentase 20% penduduk berpendapatan tinggi, dan tingkat kemiskinan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel dengan ruang lingkup penelitian di 33 provinsi dengan periode tahun 2006-2015. Variabelvariabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari indikator perekonomian yaitu PDRB per Kapita, infrastruktur ekonomi yang meliputi variabel jalan dan listrik serta infrastruktur sosial yang diwakili oleh variabel kesehatan dan pendidikan. PDRB per Kapita digunakan sebagai variable kontrol karena pendapatan per kapita menggambarkan tingkat pembangunan suatu daerah. Berdasarkan jenis infrastruktur ditemukan bahwa faktor yang mempengaruhi kondisi ketimpangan pendapatan adalah semakin lama rata-rata lama sekolah dan peningkatan angka harapan hidup dan faktor yang mempengaruhi persentase pendapatan kelompok 20% penduduk berpendapatan tinggi adalah semakin lama rata-rata lama sekolah dan semakin jarang keluhan kesehatan, sedangkan faktor yang mempengaruhi kemiskinan adalah penambahan jalan, peningkatan elektrifikasi, peningkatan ketersediaan energi listrik, semakin lama rata-rata lama sekolah, dan semakin jarang keluhan kesehatan. Berdasarkan pengukuran gini ratio teridentifikasi provinsi dengan ketimpangan pendapatan tertinggi adalah adalah Provinsi Gorontalo dan berdasarkan tingkat kemiskinan teridentifikasi provinsi dengan tingkat kemiskinan yang paling tinggi adalah Provinsi Papua Barat. Sedangkan berdasarkan hasil regresi faktor wilayah menunjukkan bertambahnya ketimpangan dan kemiskinan di Kawasan Timur Indonesia (KTI). Sasaran pembangunan harus ditujukan bagi peningkatan kapasitas sarana dan prasarana jalan, layanan akses ketenagalistrikan khususnya di daerah pelosok yang belum teraliri listrik, peningkatan akses pendidikan dasar, menengah dan perguruan tinggi, serta peningkatan derajat kesehatan dengan peningkatan akses pada layanan kesehatan dan mengurangi biaya untuk berobat dengan pemberian perlindungan sosial khususnya bagi masyarakat tidak mampu atau miskin. Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 079/17 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Jakarta Program Studi Magister Perencanaan dan Kebijakan Publik Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI., 2017 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Poverty Income Infrastrukture Gini ratio Enequality \' |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xx, 220 p. : il. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |