Text
Determinan Penerapan Awal Extensible Business Reporting Language (XBRL) Serta Pengaruhnya Terhadap Relevansi Nilai Informasi Akuntansi
Pada tahun 2015, Bursa Efek Indonesia mulai mendorong penerapan eXtensible Business Reporting Language (XBRL) yang merupakan salah satu inovasi teknologi dalam pelaporan. Namun, tahap awal implementasi hanya beberapa perusahaan yang mengadopsi XBRL. Berdasarkan kerangka Theory Organization Environment (TOE), budaya organisasi dan karakteristik direksi adalah faktor penting yang mempengaruhi keputusan perusahaan dalam mengadopsi suatu teknologi baru. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh jenis budaya organisasi dan karakteristik direksi terhadap keputusan perusahaan dalam mengadopsi XBRL. Penelitian ini menggunakan laporan tahunan tahun 2015 dan 2016 yang dipublikasikan di website Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian ini menemukan bahwa perusahaan dengan Budaya Clan dan Budaya Adhocrachy akan mempengaruhi untuk pada penerapan awal XBRL. Namun, perusahaan dengan Budaya Hierarchy dan Budaya Market lebih cenderung untuk tidak berpartisipasi dalam penerapan awal XBRL. Perusahaan dengan komposisi ahli teknologi informasi (IT) dan komposisi laki-laki yang tinggi, akan cenderung untuk mengadopsi XBRL. Sedangkan, komposisi ahli laporan keuangan (FR) dan komposisi umur muda dalam direksi yang tinggi, tidak mempengaruhi keputusan perusahaan untuk mengadopsi XBRL. Selanjutnya penelitian ini tidak menemukan adanya hubungan antara penerapan awal XBRL dengan relevansi nilai informasi akuntansi. Hasil ini memperluas literatur tentang pengaruh budaya organisasi dan komposisi direksi yang berbeda pada keputusan perusahaan, serta melihat dampak penerapan awal XBRL terhadap relevansi nilai informasi akuntansi. Ini dapat digunakan untuk melihat peran budaya organisasi dan komposisi direksi yang berbeda pada adopsi teknologi baru atau teknologi pelaporan keuangan lainnya. Terutama ketika mengadopsi teknologi pelaporan keuangan di mana teknologi tersebut masih bersifat sukarela atau dalam tahap awal menjadi wajib. Selain itu, juga dapat melihat dampak penerapan XBRL terhadap relevansi nilai informasi akuntansi.Ada Tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 087/19 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2019 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Organizational culture Value relevance Financial Reporting Technology Extensible Business Reporting Language Board Directors Technology Organizational Environm |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | XI, 105 p. ; diagr. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |