Text
Turnover merupakan permasalahan yang kerap kali dihadapi oleh Kantor Akuntan Publik (KAP). Penelitian menyatakan bahwa niat keluar seorang akuntan publik dapat diakibatkan oleh pengalaman burnout yang merupakan hasil dari tuntutan pekerjaan yang tinggi dan rendahnya kepuasan kerja. Penelitian ini dilakukan terhadakuntan publik 200 akuntan di KAP dengan menggunakan model Job Demands-Resources (JD-R). Model ini menyatakan bahwa tuntutan pekerjaan dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang mengarah pada hasil negatif pada output organisasi, sedangkan sumber pekerjaan berkaitan dengan motivasi yang mengarah pada hasil positif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa job demands (beban kerja dan konflik kerja-keluarga) berpengaruh positif terhadap niat akuntan untuk keluar melalui burnout. Di sisi lain job resources (kepuasan karir-kesempatan promosi dan iklim tim kerja) memilki pengaruh yang positif terhadap kepuasan kerja karyawan dan berpengaruh negatif terhadap niat pindah karyawan. Hasil penelitian ini memiliki dampak individual maupun organisasional yang dapat digunakan dalam mengurangi turnover.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 099/16 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok: Program Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2016 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Job satisfaction Turnover intention Public Accounting Firm Job demand Job resource |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xiii, 177 p. : il. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |