Text
Hubungan Antara Sektor Pekerjaan Dan Jam Kerja Dengan Obesitas Pekerja Di Indonesia
Prevalensi obesitas pada penduduk dewasa terus mengalami peningkatan. Secara umum, obesitas disebabkan ketidakseimbangan antara energi yang masuk dan yang keluar dalam waktu yang lama. Bekerja merupakan kegiatan yang menghabiskan banyak waktu di kehidupan manusia. Seorang pekerja menggunakan lebih dari sepertiga waktunya dalam sehari di tempat kerja, sehingga faktor pekerjaan memengaruhi kebiasaan makan dan aktivitas mereka, yang dapat mengakibatkan kelebihan berat badan dan obesitas Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mempelajari hubungan sektor pekerjaan dan jam kerja dengan kejadian obesitas pada pekerja di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Indonesian Family Life Survey (IFLS) tahun 2014. Hasil analisis dengan metode regresi logistik biner menunjukkan bahwa sektor pekerjaan dan jam kerja memiliki hubungan yang signifikan dengan obesitas pada pekerja. Pekerja di sektor jasa dan industri memiliki kecenderungan lebih besar untuk mengalami obesitas dibanding pekerja di sektor pertanian. Selain itu jam kerja yang lebih panjang juga meningkatkan kecenderungan mengalami obesitas. Kejadian obesitas pada pekerja juga dipengaruhi secara signifikan oleh pola konsumsi, kebiasaan merokok, umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status perkawinan, dan penggunaan tenaga/usaha fisik dalam pekerjaan.Ada Tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 158/19 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok ., 2019 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Indonesia Working Hours Obesity IFLS Workers Job Sector |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | XII, 77 p. ; diagr. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |