Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

Hubungan volume dan frekuensi dengan volatilitas imbal hasil pada pasar modal Islam dan campuran

Irwan Adi Ekaputra (Pembimbing/Promotor) - ; Benita, Rahma Tri - ;

Penelitian ini menguji tentang hubungan antara volume dan frekuensi terhadap volatilitas imbal hasil sebagai salah satu proksi indikator sebaran informasi perusahaan syariah di pasar modal islami (Saudi Arabia Stock Exchange) dan pasar modal campuran (Jakarta Stock Exchange). Periode sampel data dimulai dari 11 April 2011 sampai dengan 31 Oktober 2017. Hasil penelitian menunjukan bahwa baik volume dan frekuensi signifikan menurunkan tingkat volatility persistence. Proses sebaran informasi Mixture of Distribution Hypothesis (MDH) terdapat pada 58 perusahaan di Indonesia dan 48 di Saudi Arabia. Proses sebaran informasi Sequential Information Arrival Hypothesis (SIAH) terdapat pada 4 perusahaan di Indonesia dan 2 di Saudi Arabia. Perusahaan syariah Indonesia yang mengikuti asumsi SIAH terdapat pada 4 perusahaan (VOKS, ACES, LION, dan EPMT). Perusahaan syariah Indonesia dengan asumsi SIAH memiliki model transaksi kompetitif. Hal tersebut mengindikasikan bahwa informed traders Indonesia memiliki perspektif opini yang sama sehingga terjadi kompetisi. Sedangkan, perusahaan syariah Saudi Arabia yang mengikuti asumsi SIAH teramati pada 2 perusahaan (SII dan QAC). Perusahaan syariah Saudi Arabia dengan asumsi SIAH memiliki model transaksi strategik. Hal tersebut mengindikasikan bahwa informed traders Saudi Arabia tidak memiliki perspektif opini yang sama atas informasi sehingga terdapat monopolist informed traders. Karakteristik perilaku pasar syariah Indonesia yang sebagian besar adalah model transaksi kompetitif (98%) dikarenakan rerata tingkat kapitalisasi pasar perusahaan syariah Indonesia rendah. Sedangkan, karakteristik perilaku pasar syariah Saudi Arabia sebagian besar adalah model transaksi strategik (62%) dikarenakan perilaku pelaku pasar Saudi Arabia bersifat tidak gambling, konservatif, risk aversion tinggi, dan tidak berspekulasi.Ada tabel


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
T 351/18PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitDepok: Program Studi Pascasarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2018
Edisi-
SubjekCapital market
Stock return
Volatility
Return volatility Islam
Saudi Arabia stock exchange
ISBN/ISSN-
Klasifikasi-
Deskripsi Fisikxi, 72 p. ; 30 cm
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?