Text
Pengaruh kebijakan upah minimum dan investasi terhadap permintaan tenaga kerja industri manufactur padat karya
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kebijakan penetapan upah minimum dan investasi (PMDN dan PMA) di setiap provinsi Indonesia dalam kurun waktu 2008-2012 terhadap penyerapan tenaga kerja industri manufaktur padat karya. Hasil estimasi menggunakan data panel dengan fixed effect with GLS menunjukkan bahwa kenaikan upah minimum provinsi berpengaruh negative terhadap permintaan tenaga kerja, yang artinya kenaikan upah minimum menyebabkan penurunan permintaan tenaga kerja. Pada variabel investasi baik itu PMA dan PMDN berpengaruh positif terhadap penyerapan tenaga kerja , yang artinya kenaikan investasi dalam negeri dan investasi asing menyebab kan peningkatan permintaan tenaga kerja. Ada tabel
Ketersediaan
| Call Number | Location | Available |
|---|---|---|
| T 370/15 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
| Penerbit | Depok: Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2015 |
|---|---|
| Edisi | - |
| Subjek | Manufacturing industry Investment Minimum wage Labour demand |
| ISBN/ISSN | - |
| Klasifikasi | - |
| Deskripsi Fisik | ix, 60 p. : il. ; 30 cm |
| Info Detail Spesifik | - |
| Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
| Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |