Text
Analisis pengaruh kebijakan quantitative easing terhadap variabel makroekonomi Indonesia
Penelitian ini melihat pengaruh kebijakan Quantitative Easing yang diberlakukan oleh negara maju melalui bank sentralnya yaitu FED dan Non FED (yang merupakan penjumlahan BOE dan BOJ) terhadap variabel-variabel makroekonomi Indonesia yaitu cadangan devisa, IHSG, inflasi, M2, dan nilai tukar nominal melalui jalur aliran modal masuk. Penelitian ini mengggunakan data bulanan dengan periode Januari 2009 hingga Maret 2014. Metode estimasi yang digunakan adalah VARX. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hanya kebijakan yang diberlakukan oleh FED dan non- FED mempengaruhi aliran modal masuk Indonesia. Selanjutnya aliran modal masuk tersebut memberikan pengaruh terhadap terbesar terhadap inflasi, M2, nilai tukar nominal. Implikasi kebijakan yang dapat dilakukan yaitu koordinasi kebijakan sebagai antisipasi kebijakan QE negara maju. Selain itu pemerintah perlu menerapkan kebijakan yang tepat sehingga dapat menjaga stabilitas makroekonomi dalam negeri dan menunjang iklim investasi yang baik. Kepemilikan cadangan devisa juga penting untuk menjaga stabilitas ekonomi. Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 417/15 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2015 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Macroeconomics Interest rate Quantitatve easing |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | x, 121 p. : il. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |