Text
Pengaruh direktur keuangan wanita dan konvergensi IFRS terhadap konservatisme laporan keuangan
Survei yang dilakukan Grant Thornton yang dilakukan pada tahun 2017 menunjukkan bahwa wanita di Indonesia telah menduduki 46% dari total jabatan eksekutif senior. Meningkatnya proporsi wanita dalam posisi manajemen senior tentu memiliki dampak yang tersendiri terutama sifat wanita yang lebih hati-hati dibandingkan pria. Skripsi ini mencoba menyelidiki dampak gender yang menduduki salah satu jabatan eksekutif senior yaitu direktur keuangan terhadap salah satu prinsip akuntansi yang paling berpengaruh yaitu konservatisme. Konservatisme disini terbagi menjadi dua yaitu konservatisme laba rugi dan posisi keuangan. Skripsi ini juga mencoba melihat apakah suatu kondisi ketidakpastian akan membuat wanita menjadi semakin berhati-hati. Kondisi ketidakpastian yang digunakan dalam skripsi ini ialah adopsi IFRS yang mulai dilakukan sejak 2012. Skripsi ini menggunakan 82 perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia dengan periode 2008-2010 untuk pra IFRS dan 2012-2014 untuk setelah IFRS. Hasil dari ini menunjukkan bahwa direktur keuangan wanita lebih konservatif dalam laba rugi dan posisi keuangan. Selain itu penelitian ini juga menemukan bahwa wanita semakin konservatif dalam posisi keuangan setelah konvergennya PSAK dengan IFRS.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
11486 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2018 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Conservatism Financial statements Gender Women executives Chief financial officer Convergence |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xv, 75 p. : il. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |