Text
Dampak penurunan tarif terhadap pengangguran di Indonesia: Analisis level regional
Dampak penurunan tariff terhadap pengangguran tidak hanya dapat bervariasi antar sektor tetapi juga antar daerah, tetapi studi empiris dengan analisis regional masih sangat jarang. Penelitian ini meneliti dampak penurunan tariff terhadap pengangguran pada tingkat kabupaten/kota di Indonesia dalam kurun waktu 2000-2013. Pengukuran regional tariff exposure untuk tingkat kabupaten/kota menggunakan metode perhitungan Topalova. Analisis empiris penelitian ini menggunakan dua pendekatan yaitu pendekatan data agregat unemployment rate dan pendekatan data individu resiko menjadi pengangguran di suatu kabupaten/kota relatif terhadap resiko rata-rata kabupaten/kota. Penelitian ini menggunakan lag pada regional tariff exposure untuk mengontrol isu endogenitas dan memberikan waktu pada pengangguran merespon pperubahan tarifnya. Pendekatan secara agregat diestimasi dengan metode fixed effect sementara pendekatan secara individu diestimasi dengan regresi dua tahap, yaitu metode restricted least square untuk tahap pertama dna metode weighted least square untuk tahap kedua. Dengan mengontrol pergeseran labor demand yang terjadi akibat penurunan tarif input, penelitian ini menemukan bahwa penurunan tariff impor menyebabkan peningkatan pada pengangguran dan peningkatannya lebih besar pada kabupaten/kota dengan alokasi tenaga kerja yang lebih besar pada kabupaten/kota dengan alokasi tenaga kerja yang lebih besar di sektor yang lebih terekspos terhadap penurunan tarif..07/2018
Ketersediaan
| Call Number | Location | Available |
|---|---|---|
| EK 1361 | PSB lt.dasar - Pascasarjana | 1 |
| Penerbit | Depok Universitas Indonesia., 2018 |
|---|---|
| Edisi | - |
| Subjek | Indonesia Regional tariff exposure Pengangguran Penurunan tarif |
| ISBN/ISSN | - |
| Klasifikasi | - |
| Deskripsi Fisik | x, 106 p. : ill. ; 29 cm. |
| Info Detail Spesifik | - |
| Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
| Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |