Text
Studi ini bertujuan untuk melihat apakah apresiasi dan depresiasi memiliki dampak asimetris terhadap ekspor industri di Indonesia dan manakah yang memiliki dampak lebih besar. Peneliti menggunakan model panel data disagregat ekspor produk industri Indonesia pada level kode HS 10 digit dengan seluruh Negara ekspor produk industri Indonesia pada level kode HS 10 digit dengan seluruh Negara partner ekspor Indonesia.diperoleh bahwa apresiasi mata uang domestic berdampak negatif dan depresiasi berdampak positif terhadap eskpor, dimana dampak keduanya asimetris. Dampak negatif apresiasi lebih besar daripada dampak positif depresiasinya. Ketika apresiasi domestic permintaan ekspornya lebih elastic karena adanya persaingan di pasar internasional yang membuat Negara lain beralih ke produk domestic di Negara tujuan mereka atau bahkan mengimpor barang dari Negara lain dan penawarannya kurang elastic atau elastisitasnya lebih kecil karena upaya menghindari risiko akibat permintaan ekspor yang berkurang meskipun harga barang impor lebih murah. Sedangkan ketika depresiasi karena persaingan di pasar internasional mengakibatkan elastisitas peningkatan permintaan ekspornya lebih kecil dibandingkan ketika terjadi apresiasi domestik. Selain itu, penawaran ekspornya menjadi lebih elstis karena industri melihat barang impor menjadi lebih mahal yang dapat meningkatkan biaya produksi..07/2018
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
EK 1363 | PSB lt.dasar - Pascasarjana | 1 |
Penerbit | Depok: Universitas Indonesia 2018 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Industri Ekspor nilai tukar Asimetris apresiasi depresiasi |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xi, 35 p. : ill. ; 29 cm. |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |