Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

Dampak penerapan marine protected area (MPA) terhadap tingkat overfishing

Yunanto, Adi - ; Dr. Nuzul Achjar (Penguji) - ; Dr. M. Halley Yudhistira (Penguji) - ; Dr. Alin Halimatussadiah (Pembimbing/Promotor) - ;

Kondisi perikanan di dunia semakin mengkhawatirkan, termasuk di Indonesia. Permasalahan overfishing menjadi permasalahan utama bagi negara-negara maritim dunia. Komitmen Indonesia dalam menanggulangi permasalahan tersebut dengan target pencapaian Marine Ptrotected Area (MPA) seluas 20 juta hektar pada tahun 2020 dapat mengalami kegagalan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan menguji apakah penerapan MPA menurunkan tingkat overfishing, dengan membandingkan tingkat overfishing di wilayah MPA, WPP dan non-MPA. Metode menggunakan model surplus produksi Schaefer dan Fox, serta uji panel atas perbandingan wilayah MPA dan Non-MPA. Hasil analisis menunjukkan bahwa wilayah MPA mempunyai tingkat overfishing yang lebih rendah terhadap wilayah WPP atau non-MPA, dan wilayah yang sudah ditetapkan sebagai MPA mempunyai tingkat overfisihing jauh lebih rendah sebesar 24-26%. Faktor lain yang mempengaruhi tingkat overfishing adalah penggunaan alat tangkap sustainable dan jumlah effort yang beroperasi..30/07/2017


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
EK 1471PSB lt.dasar - Pascasarjana1
PenerbitDepok: Universitas Indonesia 2017
Edisi-
SubjekOverfishing
Marine Protected Area
Sustainable Effort
ISBN/ISSN-
Klasifikasi-
Deskripsi Fisikxi, 64p, ills, 29 cm
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?