Text
Hubungan perilaku merokok dan keluhan kesehatan lansia di Indonesia Tahun 2020
Kebiasaan merokok dapat merusak kesehatan, baik bagi penggunanya maupun orang-orang di sekitarnya. Terdapat pengaruh dose response antara kebiasaan merokok dan risiko penyakit tertentu. Semakin lama individu memiliki kebiasaan merokok maka semakin besar pula kemungkinan terkena penyakit tertentu. Di sisi lain, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) ternyata hampir separuh lansia mengalami keluhan kesehatan dan hampir seperempat lansia memiliki kebiasaan merokok. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara perilaku merokok (current smoker, ex-smoker, passive smoker, dan non-smoker) terhadap keluhan kesehatan lansia dengan dikontrol oleh faktor demografi, sosial, ekonomi, dan keterpaparan terhadap asap rokok. Data yang digunakan bersumber dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) tahun 2020 dengan metode analisis regresi logistik multinomial. Penelitian ini menemukan bahwa lansia dengan status ex-smoker memiliki hubungan dengan keluhan kesehatan paling tinggi daripada lansia dengan status current smoker, passive smoker, dan non-smoker. Temuan lainnya adalah lansia dengan status current smoker cenderung lebih rendah untuk mengalami keluhan kesehatan daripada lansia dengan status non-smoker. Perlunya edukasi terkait pemahaman, kesadaran, kepedulian, dan dampak merokok dalam jangka panjang sehingga kebiasaan untuk tidak merokok sudah ditanamkan sejak usia dini..29/07/2021
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
MEKK 0080 | PSB lt.dasar - Pascasarjana | 1 |
Penerbit | Depok Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2021 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Non Ex Elderly surrent smoker smoker passive smoker |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xii, 130p; chart, tables, graphics, ills; 29cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |