Text
Status penguasaan lahan dan penggunaan pupuk organik rumah tangga pertanian di Indonesia
Penggunaan pupuk kimia dengan dosis berlebih dan terus menerus telah mengarah pada degradasi lahan serta penurunan produktivitas pertanian. Oleh karena itu, diperlukan sebuah upaya untuk memperbaiki kualitas lahan melalui penggunaan pupuk organik. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki bagaimana hubungan antara status penguasaan lahan dengan konsumsi pupuk organik sebagai bentuk investasi perbaikan lahan pada petani tanaman pangan di Indonesia. Studi ini menggunakan data Survei Ongkos Usaha Tani Tahun 2017 (SOUT2017) dan Pendataan Potensi Desa (Podes) tahun 2014. Estimasi menggunakan variabel instrumen dengan metode Two Stage Least Square (2SLS) dilakukan untuk mengetahui hubungan kausalitas antara status penguasaan lahan dengan konsumsi pupuk organik. Variabel instrumen yang digunakan adalah jumlah sarana dan prasarana ekonomi di desa/kelurahan sebagai salah satu bentuk pendekatan faktor yang memengaruhi perubahan status penguasaan lahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani yang mengelola pertanian dengan lahan milik sendiri menggunakan pupuk organik yang lebih tinggi dibandingkan dengan petani penyewa atau bagi hasil..09/08/2021
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
EK 1671 | PSB lt.dasar - Pascasarjana | 1 |
Penerbit | Depok Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2021 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Instrumental variable Land tenure organic fertilizers land improvement |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | x, 72p; chart, tables, graphics, ills; 29cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |