Text
Pengaruh Migrasi Orang Tua Terhadap Perkembangan Kognitif Anak Yang Ditinggalkan
Migrasi berpengaruh terhadap pembangunan modal manusia, tak terkecuali terhadap anak. Meskipun migrasi berpotensi dapat menaikkan kesejahteraan keluarga, namun dampak terhadap perkembangan anak yang ditinggalkan masih menjadi pertanyaaan. Anak yang ditinggalkan oleh orang tuanya bermigrasi merupakan kelompok yang rentan terhadap masalah pada masa tumbuh kembangnya. Kemampuan kognitif mungkin dapat terdistorsi apabila orang tua melakukan migrasi. Skripsi ini membahas mengenai pengaruh migrasi orang tua terhadap perkembangan kognitif anak yang ditinggalkan dengan menggunakan data IFLS 4 dan 5. Dari estimasi model OLS ditemukan bahwa absennya orangtua karena migrasi yang dilakukan oleh ayah berpengaruh positif pada kemampuan kognitif anak. Sedangkan migrasi yang dilakukan ibu memiliki berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap skor kognitif anak. Sedangkan melalui model 2SLS dijelaskan pengaruh migrasi orangtua dan kognitif anak melalui jalur peningkatan kesejahteraan keluarga. Hasilnya migrasi yang dilakukan oleh ayah berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan pengeluaran rumah tangga, dimana peningkatan pengeluaran ini secara kuat dapat meningkatkan kecerdasan anak. Terakhir, penelitian ini juga membuktikan bahwa kemampuan kognitif anak juga dipengaruhi oleh karakteristik anak dan input saat lahir, keluarga, dan kondisi sosioekonomi.Ada Tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
11634 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Program Studi Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2019 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Migration Family Life Parental Migration Children Cognitive |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | XII, 53 p. ; diagr. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |