Text
Integrasi pasar saham di negara ASEAN -5 : Aplikasi model structural VAR
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi integrasi pasar saham di negara-negara kawasan ASEAN-5 yang tergolong pasar saham sedang berkembang, yaitu Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, dan Filipina dan mengkaitkannya dengan pengaruh pasar saham kuat dunia yaitu pasar saham AS dan pasar saham kuat Asia yaitu pasar saham Jepang yang keduanya tergolong pasar saham yang telah maju. Penelitian ini mengaplikasikan kerangka model SVAR dengan analisis yang terdiri dari: uji kointegrasi, struktur hubungan contemporaneous, impulse response function, dan forecast error variance decompositions untuk mendeteksi dan mengidentifikasi hubungan dinamis jangka panjang (kointegrasi) dan hubungan dinamis jangka pendek pasar saham ASEAN-5 plus AS dan Jepang sebelum dan sepanjang krisis keuangan global. Derajat integrasi pasar saham negara-negara ASEAN-5 berdasarkan uji kointegrasi baik secara bivariat maupun multivariat menunjukkan hasil yang masih rendah. Pasar saham ASEAN-5 hanya terkointegrasi dengan satu vektor signifikan selama periode sebelum krisis. Dengan memasukkan pasar saham AS dan Jepang dalam pengujian kointegrasi dapat meningkatkan derajat integrasi pasar saham ASEAN-5. Selama periode penuh terdapat satu vektor yang terkointegrasi secara signifikan atau lima common trends, berarti terdapat bukti hubungan kointegrasi jangka panjang multivariat diantara pasar saham ASEAN-5 plus AS dan Jepang. Integrasi pasar saham di antara negara-negara ASEAN-5 plus AS dan Jepang lebih menguat pada periode sebelum krisis dimana terdapat dua vektor yang terkointegrasi secara signifikan. Sebaliknya sepanjang krisis keuangan global tidak ditemukan bukti hubungan kointegrasi jangka panjang diantara pasar saham ASEAN-5 plus AS dan Jepang. Disamping itu, hasil ini juga menunjukkan bahwa pasar saham emerging sangat sensitif terhadap pergerakan pasar saham negara maju, khususnya pasar saham AS. Pemetaan skema hubungan dinamis jangka pendek pasar saham ASEAN-5 plus AS dan Jepang menunjukkan teridentifikasinya peran dan kontribusi shock pasar saham AS dan Singapura yang paling dominan dalam mempengaruhi perilaku pergerakan pasar saham ASEAN-5 plus AS dan Jepang. Peran dan kontribusi shocknya semakin meningkat sepanjang krisis keuangan global. Sementara pasar saham Jepang yang dianggap sebagai leader dikawasan pasar saham Asia, dalam penelitian ini terbukti pengaruh shocknya lemahTemuan empiris dalam penelitian ini memberikan implikasi terhadap teori portofolio modern yang menganjurkan kepada investor untuk mendiversifikasi asetnya pada pasar saham antar negara jika derajat integrasinya masih rendah atau tidak saling terkointegrasi. Oleh karena itu, bagi investor internasional dengan horison investasi jangka panjang dan strategi manajemen portofolio pasif masih dimungkinkan untuk memperoleh manfaat potensial dari diversifikasi jika membentuk portofolio internasional dalam pasar saham ASEAN-5. Manfaat diversifikasi akan semakin menurun jika menambahkan pasar saham AS dan Jepang dalam portofolio internasionalnya. Untuk investor yang mempunyai horison investasi jangka pendek atau strategi manajemen portofolio aktif, hal penting yang perlu diperhatikan dalam pembentukan portofolio internasional dikawasan ASEAN-5 adalah teridentifikasinya pengaruh kuat shock pasar saham AS dan Singapura. Disamping itu, penelitian ini juga membawa implikasi bagi pengambil kebijakan baik ditingkat domestik maupun regional bahwa penyatuan (integrasi) pasar saham ASEAN sangat efektif dilakukan untuk memperkuat daya tahan (immune) struktur pasar saham dari pengaruh gejolak eksternal, terutama yang bersumber dari krisis keuangan yang terjadi di AS. .22 Desember 2009
Ketersediaan
| Call Number | Location | Available |
|---|---|---|
| DMA 0085 | PSB lt.dasar - Pascasarjana | 1 |
| Penerbit | Depok Program Pascasarjana Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia., 2009 |
|---|---|
| Edisi | - |
| Subjek | Keuangan |
| ISBN/ISSN | - |
| Klasifikasi | - |
| Deskripsi Fisik | - |
| Info Detail Spesifik | - |
| Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
| Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |