Text
Model pertumbuhan ekonomi regional : analisis kelembagaan dan konvergensi dalam konteks desentralisasi di Indonesia
Upaya memahami perbedaan capaian pertumbuhan antar wilayah masih terus dilakukan. Konsentrasi bukan lagi pada modal fisik, modal manusia dan pertumbuhan penduduk, tetapi bagaimana produktivitas dipengaruhi kelembagaan dan sosial infrastruktur. Penelitian ini bertujuan menginvestigasi pengaruh kelembagaan, governance, regulation dan corruption terhadap pertumbuhan pendapatan dan kecepatan konvergensi. Metode estimasi yang digunakan adalah cross section, panel statis dan panel dinamis terhadap 491 data kabupaten/kota di Indonesia tahun 2009 s.d. 2015. Penelitian ini mengindikasikan bahwa kelembagaan pemerintahan daerah sebagai entitas yang memonopoli kekuasaan secara sah dalam sistem ketatanegaraan, dapat mendorong atau mendistorsi pertumbuhan dan kecepatan konvergensi, disamping modal fisik, modal manusia dan pertumbuhan penduduk. Kemampuan kelembagaan dalam mendorong atau mereduksi, bergantung pada kebijakan fiscal, efektivitas governance (politisi dan birokrat), kualitas regulasi daerah yang dihasilkan serta upaya menghilangkan praktek korupsi. Hubungan dan interaksi yang tidak tepat dapat melahirkan konflik social dan inefisiensi yang berujung pada lemahnya sistem insentif di masyarakat dan produktivitas.10/07/2019
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
DEK 0087 | PSB lt.dasar - Pascasarjana | 1 |
Penerbit | Depok Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2019 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Corruption Institutions Regulation Convergence Governance |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xviii, 141p, ills, 29 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |