Text
Dampak fatwa haram rokok terhadap perilaku merokok (Studi kasus : Muslim Muhammadiyah)
Peningkatan terhadap konsumsi rokok menimbulkan bahaya terhadap kesehatan dan ekonomi. Pada tahun 2015, jumlah kasus kematian yang terjadi akibat konsumsi sebanyak 33 kasus dengan jumlah korban sebanyak 230.000 jiwa. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah, organisasi, maupun masyarakat untuk melakukan penghentian konsumsi rokok. Upaya yang patut menjadi perhatian adalah yang dilakukan oleh Organisasi Islam yaitu dengan dikeluarkannya fatwa rokok pada tahun 2010. Fatwa sebagai produk dari Ijma merupakan salah satu sumber hukum islam yang menjadi panduan umat islam dalam mengambil sikap termasuk dalam hal penentuan sikap merokok. Fatwa yang dikeluarkan adalah haram untuk Muhammadiyah dan Makruh bagi NU dan MUI. . Penelitian ini ditujukan untuk melihat dampak dari adanya fatwa haram terhadap perilaku merokok Muslim Muhammadiyah. Penelitian ini menggunakan metode difference in difference yang mengukur dampak kebijakan pada periode waktu sebelum dan sesudah kebijakan tersebut dikeluarkan. Data yang digunakan adalah IFLS 4 (sebelum terjadinya fatwa yaitu tahun 2007) dan IFLS 5 (setelah adanya fatwa yaitu tahun 2014). Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa fatwa haram tidak memengaruhi keputusan seorang Muslim Muhammadiyah untuk berhenti merokok. The result for this research is fatwa haram do not affect a Moslem Muhammadiyah?s decision to stop smoking.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
11825 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Program Studi Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2019 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Cigarette Smoking Behavior Fatwa Muhammadiyah |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xiv, 54 p. : diagr. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |