Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
No image available for this title

Text

Determinants of bankruptcy risk and productive efficiency of manufacturing industries

Viverita - ;

Memperkirakan kebangrutan semakin menjadi perhatian baik di kalangan akademisi maupun praktisi, dikarenakan sering terjadinya informasi yang asimetri antara lembaga keuangan dan perusahaan sebagai debitor (peminjam), akibat kegagalan pasar seperti credit rationing. Kegagalan ini antara lain dapat diatasi dengan meningkatkan pengawasan untuk meminimumkan terjadinya moral hazard pada perusahaan. Penelitian ini mengajukan sebuah model untuk menyeleksi calon peminjam bedasarkan kemungkinan terjadinga kebangkrutan, berdasarkan efisiensi produksinya. Selanjutnya, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan dari resiko kebangkrutan serta asosiasi antara variabel spesifik perusahaan seperti umur, dan skala (size) dengan risiko kebangkrutan. Dengan mengunakan stochastic frontier aproach (SFA), penelitian ini mengevaluasi kinerja efisiensi teknikal dari 125 perusahaan yang listing di BEJ, dengan total 1250 observasi yang melakukan analisis empirik. Hasil penelitian ini menunjukkan secara rata-rata, pada sebahagian besar sektor industri yang diobservasi, kinerja efisiensinya dipengaruhi oleh tingkat penggunaan hutang (leverage)..Printed Journal


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
PSB lt.dasar - Pascasarjana1
Penerbit: Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia
Edisi-
SubjekFrontier approach
Efficiency performance
Bankruptcy risk.
ISBN/ISSN3029859
Klasifikasi-
Deskripsi Fisik-
Info Detail Spesifik-
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?