Text
The Study of ASEAN 5 and the Late Comers? Readiness in Facing Globalisation and ASEAN Market Integration (AMI): A Perspective Approach on ASEAN ICT Adoption and Economic Growth
Penerapan ASEAN Free Trade Area (AFTA) membawa konsekuensi terciptanya integrasi pasar ASEAN atau AMI (ASEAN Market Integaration), khususnya dalam hal adopsi teknologi komunikasi dan informasi (ICT), sehingga arus perpindahan barang dan jasa lintas negara bisa berjalan secara efektif dan efisien. Walaupun demikian, tidak semua negara anggota siap bersaing dalam AMI, terutama 5 negara pendatang baru, seperti Brunei, Laos, Myanmar, Cambodia, dan Vietnam (BLMCV). Karena itu, sebuah penelitian terbaru saat ini dilakukan untuk meneliti keuntungan yang diperoleh dari kerja sama ASEAN dengan kelima negara tersebut dalam penerapan ICT. Apakah ada perbedaan signifikan setelah kelimanya tergabung dalam AMI. Sebuah studi kasus telah dilakukan pada 10 negara ASEAN dan data sekunder telah dikumpulkan. Dengan menggunakan cross section data, akan tergambar kelayakan kelima negara pendatang baru tersebut tergabung dalam AMI. Hasil studi mengindikasikan adanya kecenderungan tidak ada perbedaan siginifikan baik dalam GDP maupun pertumbuhan GDP di ASEAN dan kelima negara pendatang baru. Lebih jauh, ada hubungan antara variabel pertumbuhan GDP dan ICT. Hipotesa telah diuji dengan Pearson Correlation dan Kolmolgorow-Smirnov. Hasilnya memperkuat hipotesa bahwa ada korelasi antara variabel pertumbuhan GDP dan ICT. Namun, tidak perbedaan signifikan setelah kelima pendatang baru ikut dalam kerja sama ICT..Printed journal
Ketersediaan
| Call Number | Location | Available |
|---|---|---|
| MUI4002 | PSB lt.dasar - Pascasarjana | 1 |
| Penerbit | : Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia |
|---|---|
| Edisi | - |
| Subjek | ASEAN GDP ICT adoption Late comers |
| ISBN/ISSN | 3029859 |
| Klasifikasi | - |
| Deskripsi Fisik | - |
| Info Detail Spesifik | - |
| Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
| Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |