Text
Hubungan akses fasilitas pendidikan prasekolah, pendaftaran prasekolah dan partisipasi kerja Ibu
Terjadinya penurunan partisipasi kerja perempuan pada kelompok umur 25-34 tahun terutama di kawasan perkotaan dikarenakan ibu cenderung keluar dari pekerjaan ketika menikah dan memiliki anak. Sedangkan keberadaan anak yang masih kecil membatasi ibu untuk masuk ke pasar kerja, oleh karena itu bantuan pengasuhan dalam bentuk penambahan fasilitas pengasuhan publik dapat meningkatkan partisipasi kerja ibu terutama di sektor informal (Halim et al., 2021). Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh akses fasilitas prasekolah penuh waktu (TPA) dan pendaftaran prasekolah terhadap partisipasi kerja ibu. Penelitian ini menggunakan data administrative prasekolah dan Susenas Maret 2021 dengan menggunakan metode regresi logistik multinomial multilevel dengan unit analisis perempuan menikah berusia 15 tahun ke atas yang memiliki anak terakhir usia 0-6 tahun yang tinggal bersama pasangannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akses fasilitas Pendidikan prasekolah berpengaruh positif terhadap partisipasi kerja informal ibu dibandingkan ibu tidak bekerja. Namun disisi lain pendaftaran anak di prasekolah meningkatkan kecenderungan ibu tidak bekerja, dan meskipun bekerja lebih ke sektor formal. Sedangkan pendaftaran anak di penitipan meningkatkan kecenderungan ibu bekerja terutama sektor formal karena jam layanan yang lebih panjang sehingga meningkatkan peluang ibu bekerja formal.
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
MEKK 0125 | PSB lt.dasar - Pascasarjana (Tesis & Disertasi) | 1 |
Penerbit | Depok Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2023 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Childcare Preschool education SUSENAS Mother's Work Participation |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | NONE |
Deskripsi Fisik | xiii, 81p; chart, tables, graphics, appendix, 30cm |
Info Detail Spesifik | Tesis MEKK |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |