Text
Efek kesehatan mental terhadap retensi bekerja di Indonesia
Studi ini bertujuan untuk menguji efek depresi sebagai proksi dari gangguan kesehatan mental terhadap retensi bekerja. Variabel independen utamanya adalah perubahan skor depresi pada tahun 2007 dan 2014. Perubahan skor ini mencakup seberapa banyak individu yang skor depresinya tetap, menurun, dan meningkat. Variabel dependennya adalah bekerja atau tidak bekerja pada tahun 2014. Data yang digunakan bersumber dari Indonesia Life Family Survey (IFLS). Metode yang digunakan adalah regresi logistik. Hasil pengujian dari 9675 observasi menunjukkan bahwa individu yang mengalami gejala depresi pada periode sebelumnya menurunkan retensi bekerjanya sebesar 5.55%. Baik untuk laki-laki maupun perempuan pada studi ini menunjukkan hasil yang signifikan. Studi ini mengkonfirmasi efek jangka panjang dari gangguan depresi terhadap retensi bekerja.
Ketersediaan
| Call Number | Location | Available |
|---|---|---|
| EK 1728 | PSB lt.dasar - Pascasarjana (Tesis & Disertasi) | 1 |
| Penerbit | Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2022 |
|---|---|
| Edisi | - |
| Subjek | Employment Gender Depressions Mental health |
| ISBN/ISSN | - |
| Klasifikasi | NONE |
| Deskripsi Fisik | xii, 50p; chart, tables, graphics, appendix, 30cm |
| Info Detail Spesifik | Tesis PPIE |
| Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
| Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |