Skripsi
Economic Expansion through the Doors of Halal Industry: Analisis Pengaruh Sektor Pariwisata Halal terhadap Pertumbuhan Ekonomi Negara Asia
Penelitian ini membahas pengaruh implementasi pariwisata halal terhadap pertumbuhan ekonomi pada 26 negara Asia untuk periode 2015 hingga 2022 melalui metode data panel. Penelitian ini menggunakan data pertumbuhan PDB dan tingkat penyerapan tenaga kerja sebagai proksi pertumbuhan ekonomi negara. Sementara, pariwisata halal diproksikan dengan data indeks dari Global Muslim Travel Index (GMTI) tahun 2015 hingga 2022. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu pertumbuhan PDB (GDP Growth) dan tingkat penyerapan tenaga kerja (Employment), diperoleh dari basis data World Bank. Sementara data variabel independen, yaitu pariwisata halal, diperoleh dari indeks pariwisata halal yang dirilis pada laporan GMTI oleh Mastercard CrescentRating. Data variabel kontrol (tingkat inflasi, partisipasi angkatan kerja, investasi domestik, foreign direct investment, eksport, dan pertumbuhan penduduk) diperoleh dari basis data World Bank dan International Monetary Fund. Hasil estimasi penelitian ini menunjukkan bahwa pariwisata halal memiliki pengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi berdasarkan pertumbuhan PDB negara. Pengaruh positif tersebut turut didorong oleh tingginya jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke destinasi wisata halal yang dapat mendorong bertambahnya pengeluaran yang dilakukan oleh wisatawan. Dimana, hal tersebut secara berkelanjutan dapat menstimulasi sektor-sektor lain untuk terus berkembang dan mendorong pertumbuhan PDB negara. Temuan ini mengindikasikan bahwa potensipotensi implementasi pariwisata halal di Asia telah diterapkan dengan cukup baik dan memberikan dampak yang positif terhadap pertumbuhan PDB di 26 negara Asia. Temuan selanjutnya menemukan bahwa pariwisata halal tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat penyerapan tenaga kerja di 26 negara Asia. Faktor yang mendorong temuan ini adalah karena masih kurangnya infrastruktur yang sesuai dengan standar syariah, sehingga penyerapan tenaga kerja untuk layanan pariwisata halal belum dapat semaksimal pariwisata konvensional. Sehinga, dapat disimpulkan bahwa potensi sektor pariwisata halal masih belum cukup berkontribusi pada penyerapan tenaga kerja di negara Asia dan masih belum berada di level yang sama dengan sektor pariwisata konvensional dalam hal tingkat penyerapan tenaga kerja.
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
S 14942 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Program Studi Ilmu Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2024 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Economic growth Employment Panel data Halal tourism GDP Growth |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | NONE |
Deskripsi Fisik | xiv, 95 p. : il. ; 30 cm. |
Info Detail Spesifik | Skripsi |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |