Tesis
Pengaruh Konsumsi Listrik terhadap Output Industri Manufaktur di Indonesia
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh konsumsi listrik terhadap output industri manufaktur Indonesia, khususnya pada lima sektor unggulan ekspor yaitu industri pengolahan logam dasar, industri makanan, industri minuman, industri peralatan listrik, dan industri komputer. Data yang digunakan berasal dari Survei Industri Manufaktur tahun 2015, 2017, 2018, dan 2019.Metode analisis yang digunakan adalah regresi data panel dengan pendekatan fixed effect model. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah output industri manufaktur, sementara variabel independennya adalah konsumsi listrik. Penelitian juga menyertakan variabel kontrol seperti harga energi listrik, harga energi solar, harga energi gas dan harga energi batubara, serta modal dan tenaga kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi listrik berpengaruh positif dan signifikan pada tingkat 1 % terhadap output industri manufaktur Indonesia pada kelima sektor yang diteliti. Peningkatan konsumsi listrik sebesar 1% akan meningkatkan output industri manufaktur sebesar 0,080% - 0,172%, ceteris paribus. Industri makanan, mencatatkan pengaruh terbesar dibandingkan industri lainnya. Temuan ini mengimplikasikan pentingnya ketersediaan pasokan listrik yang memadai untuk mendorong pertumbuhan industri manufaktur.
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 119/24 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Jakarta Program Studi Magister Perencanaan Ekonomi Dan Kebijakan Pembangunan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Uni., 2024 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Indonesia Panel data Manufacturing Industry Output Power Consumption |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | NONE |
Deskripsi Fisik | x, 29 p. : il. ; 30 cm. |
Info Detail Spesifik | Tesis |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |